Dikukuhkan Jadi Guru Besar Farmasi UGM, Prof Satibi: Pengelolaan Obat Masih Formalitas
Kamis, 18 Februari 2021 - 22:19:00 WIB

Faktor yang mempengaruhi ketersediaan obat di fasilitas kesehatan ditentukan oleh dokter, pasien dan tenaga farmasi. Dokter sebagai penulis resep harus menerapkan dan patuh terhadap pedoman pengobatan dan formularium serta peresepan generik obat e-catalogue.
Sedangkan tenaga kefarmasian khususnya apoteker bertanggungjawab kepada pasien dan menjamin ketersediaan obat yang bermutu, berkhasiat dan aman. Hanya saja keberadaan apoteker di fasilitas kesehatan terutama puskesmas saat ini masih sangat rendah.
“Kurangnya tenaga farmasi yang kompeten dalam pengelolaan obat menyebabkan terbatasnya kewenangan pengelolaan obat menjadi terbatas,” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi