Dinas Pertanian dan Pangan Kulonprogo Targetkan Cetak Sawah Baru Seluas 50 Hektare
KULONPROGO, iNews.id - Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kulonprogo menargetkan mencetak sawah baru seluas 50 hektar. Sejak 2016, banyak lahan pertanian produktif yang beralih fungsi seiring pembangunan megaproyek.
“Cetak sawah baru ini akan dipusatkan di Pengasih, Sentolo dan Samigaluh,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo Aris Nugraha, Kamis (7/7/2022).
Menurutnya, pada 2021 dinas sudah melaksanakan survei investigasi desain (SID) untuk menentukan luasan lokasi. Tahun ini untuk memaksimalkan teknis pelaksanaan cetak swah baru. Barulah akan mencairkan anggaran yang bersifat bantuan sosial.
“Kami juga sedang menyiapkan SDM pertanian,” katanya.
Aris menargetkan, cetak sawah baru ini masuk masa tanam golongan kedua pada November atau paling lambat Desember masa tanam pertama untuk padi. Mereka akan terus mengintensifkan komunikasi dengan kelompok tani, supaya bisa selesai Oktober ini.
“Kami terus komunikasi dengan Bidang Pengairan Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP), tentang suplai air untuk mengatasi kendala air,” katanya.
Pemerintah pusat juga akan membangun jaringan-jaringan irigasi. Bahkan pada 2023, bidang pengairan mendapatkan dukungan APBD.
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kulonprogo Ponimin Budi Hartono mendorong pemerintah segera merealisasikan program cetak sawah baru seluas 270 hektare di Desa Banyuroto, Kecamatan Nanggulan. Cetak sawah baru ini untuk mengganti alih fungsi lahan yang dipakai untuk Bandara Internasional Yogyakarta.
"Alih fungsi sawah ini harus diatasi dengan cetak sawah baru, supaya ketahanan pangan tetap terjaga, dan di sisi lain pembangunan program nasional tetap berjalan," kata Ponimin.
Editor: Kuntadi Kuntadi