Dinyatakan Dipecat, Pengurus Demokrat Gunungkidul Tak Pernah Terima Surat Pemecatan

GUNUNGKIDUL, iNews.id - Polemik internal DPC Partai Demokrat Gunungkidul sampai saat ini belum terselesaikan. Sejumlah pengurus Pimpinan Anak cabang (PAC) nasibnya masih digantung pacsa dukungan mereka kepada pasangan Sunaryanto-Heri Susanto pada Pilkada Gunungkidul 2020 lalu.
Sikap mereka dianggap tidak sejalan dengan keputusan partai yang memberikan dukungan ke pasangan Sutrisno Wibawa-Mahmud Ardi Widanta. Keputusan belasan pengurus PAC yang menyimpang dari sikap partai tersebut berujung pemecatan.
Ketua PAC Rongkop Suyadi mengatakan, pada pilkada lalu mereka harus berbeda sikap. Partai Demokrat mengusung pasangan Sutrisno-Wibowo-Mahmud Ardi Widanta. Sementara kader dan simpatisan menginginkan dukungan kepada Sunaryanto-Heri Susanto, sehingga pengurus di level kecamatan terpaksa mengikuti keinginan kader.
Kondisi ini menjadikan mereka dipecat oleh partai. Namun sampai saat ini surat pemecatan tidak kunjung mereka terima. Padahal pilkada Gunungkidul sudah hampir satu tahun.
"Kami itu jadinya dipecat apa tidak. Surat keputusan belum ada dan kami tidak ada yang menerima," katanya, Minggu (5/12/2021).
Suyadi mempertanyakan status yang masih menggantung ini. Secara yuridis mereka belum menerima surat pemecatan sehingga tidak bisa dikatakan dipecat. Sementara dalam setiap kegiatan partai mereka justru tidak pernah dilibatkan lagi.
"Tidak ada lagi pemberitahuan dari partai ketika ada kegiatan," katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi