Dishub Sleman Pasang PJU di Sepanjang Jalur Evakuasi Merapi

SLEMAN, iNews.id – Pemerintah kabupaten Sleman memasang lampu penerangan jalan umum (PJU) di jalur evakuasi di Desa Glagaharjo, Cangkringan, Sleman. Penerangan ini dipasang sampai dengan lokasi barak pengungsian.
“Di Jalur pengungsian dan sekitar barak kita pasang PJU,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan Sleman, Arif Permana, Jumat (06/11/2020).
Barak pengungsian Glagaharjo telah disiapkan untuk menampung warga dari Dukuh Kalitengah Lor, yang 5 kilometer dari Merapi. Adanya penambahan PJU ini diharapkan memudahkan evakuasi mendadak khususnya pada malam hari. Selain itu juga untuk menghindari kecelakaan saat warga harus mengungsi.
Di sekitar barak pengungsian akan ditambah lima titik dan saat ini dalam proses pemasangan. Malam ini petugas juga akan memetakan titik-titik di sepanjang jalan evakuasi sampai barak.
“Kami juga akan rekayasa jalur menuju di sekitar barak Glagaharjo,” paparnya.
Arif mengatakan, sesuai dengan instruksi gubernur jalur evakuasi menuju ke barak pengungsian tidak boleh dilewati truk penambang pasir. Hari ini jalur tambang sudah ditutup, sehingga rekayasa jalur akan lebih lancar.
Sementara itu, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta agar penambangan pasir di lereng Merapi dihentikan sementara.
“Ya harus berhenti wong di sekitar situ daerah bahaya. Kan kita harus ngamankan ada jalur merah,” kata Sultan.
Sultan minta agar truk pasir tidak melintas di jalur evakuasi, yang dikhawatirkan akan merusak jalan. Jika jalan evakuasi rusak, roses evakuasi akan sulit dilakukan dengan cepat
“Takut rusak. Kalau rusak nanti kecepatan tidak akan bisa 80 (km/jam),” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi