Gelar Pameran UMKM di Bandara YIA, Hippi Butuh Dukungan Kebijakan Pemerintah agar Naik Kelas

KULONPROGO, iNews.id - Ketua DPD Himpunan Pengusaha Pribumi (Hippi) DIY Sarbini berharap pemerintah ikut mendukung upaya pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar bisa naik kelas melalui kebijakan yang pro rakyat. Hal ini penting agar UMKM berani bersaing dan bertanding melawan pemilik ekonomi kapitalis.
Menurut Sarbini, UMKM selama ini lebih condong ke ekonomi kerakyatan. Kondisi ini menjadikan UMKM belum bisa bersaing, bertarung dengan pemilik ekonomi kapitalis.
“Agar UMKM memiliki kekuatan untuk melawan kapitalis, pemerintah harus memberikan dukungan berupa kebijakan politis dan tindakan nyata,” kata Sarbini yang akrab disapa Mbah Ben dalam pembukaan pameran UMKM Happy New Year market di Kawasan Tugu Malioboro, Bandara YIA, Kamis (24/11/2022). Pameran ini dilaksanakan mulai hari ini sampai 22 Januari 2023 mendatang.
Selama ini pelaku UMKM mengalami keterbatasan akses ke perbankan untuk mendapatkan modal. Tidak sedikit yang terkendala agunan, sehingga usaha yang dijalankan stagnan.
“Pemerinta harus ikut memfasilitasi. Bank juga harus merubah paradigma dari ekonomi kapitalis ke ekonomi kerakyatan. Berilah kemudahan dan kesempatan,” ujarnya.
Hippi juga akan merubah paradigma yang ada dalam pelaku UMKM, yang selama ini santai dan terkesan manja. Mereka harus memutar otak untuk mengembangkan usaha mereka. Terbukti banyak pelaku UMKM yang bisa menembus pasar ekspor.
“Melalui pameran ini, minimal untuk mengenalkan produk yang ada agar lebih dikenal pasar yang lebih luas,” katanya.
Ketua DPC Hippi Kulonprogo Ahmidati Marom mengatakan, Hippi Kulonprogo memiliki sekitar 200 anggota dan 100 di antaranya ikut pameran kali ini.
“Lewat pameran ini tidak hanya menjual produk tetapi bagaimana membangun branding agar produk lebih dikenal,” ujarnya.
Pelaku UMKM di Kulonprogo juga sudah banyak yang dilengkapi dengan legalitas baik itu P-IRT maupun sertifikat halal. Hal ini penting agar pasar bisa lebih luas dan produk semakin dikenal pasar.
Salah satu pelaku UMKM, Rismiyati berharap melalui pameran ini dia bisa memperluas pasar dan memperbaiki pasar yang ada. Covid-19 sempat membuat pelaku UMKM terpuruk, sehingga saat ini butuh promo untuk memasarkan produknya.
Editor: Kuntadi Kuntadi