Gerakan Kawulo Ngayogyakarta Peduli Bangsa, Tolak Kedatangan Habib Rizieq Shihab
Kamis, 03 Desember 2020 - 17:48:00 WIB
Priyo Setyawan
YOGYAKARTA, iNews.id - Puluhan masa yang mengatasnamakan Gerakan Kawulo Ngayogyakarta Peduli Bangsa, menggelar aksi damai menolak wacana kedatangan Habib Rizieq Shihab (HRS) ke Yogyakarta di Titik Nol Yogyakarta, Kamis (3/12/2020). Uniknya aksi ini dilakukan dengan konsep kebudayaan.
Peserta aksi menggelar aksi yang divisualisasikan lewat penampilan bregada. Aksi mereka tidak lama hanya sekitar 15 menit saja sehingga tidak sampai menimbulkan kemacetan di kawasan Malioboro.
Baca Juga
18.000 Petugas Pilkada di Bantul Rapid Test, 40 Reaktif Covid-19
“Jangan sampai label kota budaya itu menjadi rusak hanya karena ketidakpahaman,” kata Budayawan Hajar Pamadhi, di sela-sela aksi, Kamis (3/12/2020).
Hajar mengatakan, kondisi Yogyakarta saat ini sudah stabil. Yogyakarta juga menjadi mercusuar kebudayaan di Indonesia. Banyak orang datang hanya untuk belajar mengenai seni dan budaya.
Editor: Kuntadi Kuntadi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jateng
29 hari lalu
Dieng Culture Festival 2025 Usung Back to The Culture, Banjarnegara Siap Sambut Wisatawan
Yogya
30 hari lalu
3 Jalur Alternatif ke Malioboro Jogja yang Nyaman dan Terjangkau
Jateng
2 bulan lalu
Kronologi Lengkap Bentrok Massa Pengajian Habib Rizieq di Pemalang, 9 Luka-Luka
Jateng
2 bulan lalu
9 Korban Bentrok Pengajian Habib Rizieq di Pemalang Dirawat di RS, 2 Kritis
Kalsel
2 bulan lalu
Dorong Pembinaan Musisi Muda Daerah, Wamen Giring Ganesha Buka Audisi GBN Kalsel
Yogya
5 bulan lalu
Kisah Batik Riyanti ke Panggung Dunia, Dari Malioboro ke New York
Berita Terkini
Yogya
1 hari lalu
Bantul Geger, Dokter Gadungan Perempuan Tipu Warga hingga Rp538 Juta
Yogya
2 hari lalu
Pusat Gempa Hari Ini Magnitudo 2,8 Guncang Gunungkidul
Yogya
3 hari lalu
Soal Prabowo Akan Bentuk Komite Reformasi Kepolisian, Kapolri: Kita Tunggu Saja
Yogya
4 hari lalu
Peneliti UGM Temukan Spesies Baru Kadal Buta Endemik Pulau Buton
Yogya
5 hari lalu
Polda DIY Sebut Kerugian akibat Kericuhan saat Aksi Massa Capai Rp28 Miliar
Yogya
5 hari lalu
Bincang Syariah di UIN Yogyakarta, Kemenag Prioritaskan Penguatan Ekoteologi