Harga Pakan Ikan Melambung, Pembudi Daya Ikan di Kulonprogo Terancam Merugi

KULONPROGO, iNews.id - Sejumlah petani ikan di Kabupaten Kulonprogo mengeluhkan mahalnya harga pakan ikan. Kondisi ini bisa mengancam eksistensi pembudi daya ikan, karena biaya operasional menjadi lebih tinggi. 

Ketua Kelompok Pembudi Daya Ikan (Pokdakan) Trunojoyo,  Wagiran mengatakan, harga pakan ikan selama tujuh bulan ini terus mengalami peningkatan. Pada bulan Januari satu zak pakan ikan harganya masih Rp290.000. Setiap bulan terus naik dan pada bulan Juli ini sudah menembus R385.000. 

Baca Juga

DPC Demokrat Kulonprogo Targetkan Minimal 1 Kursi di Masing-Masing Dapil

“Tidak tahu besok Agustus naik lagi atau tidak. Kalau naik, jelas semakin berat (biaya operasional),” ujarnya, Kamis (21/7/2022). 

Wagiran mengaku, kenaikan harga pakan ikan ini ternyata tidak didukung dengan kualitas pakan. Menurutnya, feed confersion ratio juga tidak sebanding dengan produksi ikan yang dihasilkan, yakni 1:1,2. Idealnya perbandingannya 1:1 atau di bawahnya sehingga satu kilogram ikan butuh pakan kurang dari satu kilogram. 

Baca Juga

Alhamdulillah, 13.000 Siswa Tak Mampu di Jogja Terima Jaminan Pendidikan

“Kalau dari sisi harga ikan sebenarnya sudah naik, seperti lele dari Rp17.000 menjadi Rp19.000 dari kolam,” ujarnya. 

Wagiran berharap pemerintah memberikan subsidi. Pembudi daya ikan juga merupakan penghasil ikan untuk ketahanan pangan seperti petani yang mendapatkan pupuk bersubsidi. 

Baca Juga

Modus Pinjam Motor Teman Ternyata Digadaikan, Pemuda di Kulonprogo Ditangkap Polisi

“Kalau bisa ada subsidi dari pemerintah agar petani bisa mengejar target,” katanya.

Editor: Kuntadi Kuntadi