Hendak Berziarah, Nenek di Gunungkidul Tewas di Tengah Makam

GUNUNGKIDUL, iNews.id – Seorang warga Gunungkidul, Waginem (80) tewas di komplek pemakaman umum ketika hendak ziarah ke makam leluhurnya yang ada di Padukuhan Pundak Kalurahan Tepus, Gunungkidul, Senin (22/3/2021). Diduga korban mengalami sakit jantung.   

“Mbah Waginem ini meninggal di makam, sebelum ditolong warga,” kata Kasubbag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suryanto, Senin (22/3/2021). 

Baca Juga

Peringati Hari Air Sedunia, Bupati Gunungkidul Hijaukan Lahan Kritis

Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, korban berziarah ke makam bersama dengan cucunya Okta (16). Ketika di dalam area makam, korban tiba-tiba terjatung dan kejang. Melihat hal ini cucunya bingung dan meminta pertolongan warga sekitar. Namun ketika warga berdatangan, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia. 

Kejadian ini kemudian dilaporkan ke tokoh masyarakat dan kepolisian. Polisi bersama tim medis yang datang melakukan olah TKP dan pemeriksaan. Petugas tidak menemukan adanya tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. 

Baca Juga

Sempat Pecah karena Pilkada, Bupati Gunungkidul Minta IKG Tidak Dibawa ke Ranah Politik

“Diduga sakit jantungnya kambung karena dari keterangan keluarganya korban mengidap sakit jantung,” katanya.

Berziarah di makam leluhur dan sanak keluarga menjadi tradisi rutin yang dilakukan masyarakat Jawa. Biasanya dilakukan pada Bulan Syaban sebelum memasuki Bulan Puasa. Tidak sedikit warga yang merantau kembali ke kampung halaman untuk melakukan tradisi ini. 

Baca Juga

Diduga Kelelahan Berkebun, Nenek di Gunungkidul Ditemukan Tewas Memakai Caping

Selain berziarah, dalam bulan Syaban masyarakat juga memasak makanan tradisional berupa kue apem, ketan dan kolak. Makanan ini kemudian dibagikan kepada warga sekitar tempat tinggalnya. 

Editor: Kuntadi Kuntadi