get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Alternatif ke Gunungkidul Ini Jadi Favorit Wisatawan Lokal, Cocok untuk Weekend Trip

Ini 7 Rekomendasi Film Berlatar Tempat di Yogyakarta, Salah Satunya KKN Desa Penari

Kamis, 08 Desember 2022 - 11:29:00 WIB
 Ini 7 Rekomendasi Film Berlatar Tempat di Yogyakarta, Salah Satunya KKN Desa Penari
Film horor dari kisah nyata paling menyeramkan, KKN di Desa Penari.

YOGYAKARTA, iNews.id- Sebagai kota tujuan wisata, Yogyakarta memang memiliki banyak tempat unik di setiap sudut kotanya. Bangunan-bangunan kuno dengan arsitektur Jawa yang khas dan alam yang kental dengan nuansa romantik menjadi daya tarik tersendiri.

Tak jarang, sutradara-sutradara terkenal seperti Hanung Bramantyo memilih Yogyakarta sebagai latar tempat pembuatan film. Ada banyak rekomendasi film berlatar Yogyakarta, mulai dari film horor sampai kisah cinta baik film pendek maupun layar lebar pernah dibuat di Yogyakarta.

Berikut 7 rekomendasi film yang lokasi syutingnya berada di Yogyakarta yang cocok masuk daftar list anda :  

1. KKN Desa Penari (2022)

KKN Desa Penari menjadi salah satu film horor favorit yang salah satu ceritanya mengambil latar tempat di Yogyakarta. Film yang disutradarai Awi Suryadi secara umum memang menceritakan kisah horor di Jawa Timur, namun siapa sangka jika ada beberapa scene (adegan) film yang prosesnya di ambil di Kabupaten Gunungkidul.

Salah satu rumah yang digunakan untuk syuting film KKN Desa Penari. ( Foto : MPI/erfan erlin)
Salah satu rumah yang digunakan untuk syuting film KKN Desa Penari. ( Foto : MPI/erfan erlin)

Beberapa gambar yang latar tempatnya diambil di Yogyakarta diantaranya di Hutan Wanagama UGM, Gunungkidul, objek wisata Batu Kapal, Bantul serta jembatan Plunyon, Kaliurang, Sleman. Bahkan, setelah penayangan film tersebut, tempat yang dijadikan lokasi syuting ramai dikunjungi masyarakat karena penasaran.

2. Bumi Manusia (2019)

Bumi Manusia, film garapan sutradara Hanung Bramantyo yang diadaptasi dari novel Pramoedya Ananta Toer tayang perdana pada tahun 2019 lalu. 

Film yang menceritakan perjuangan Minke alias Raden Mas Tirto yang diperankan oleh Iqbaal Ramadhan sebagai pribumi yang kerap direndahkan kala itu, dia mencintai seorang perempuan blasteran Indonesia-Belanda Annelis Mallemar yang diperankan Mawar Eva de Jongh.

Film ini menceritakan kehidupan era Kolonial di Surabaya. Tetapi, siapa sangka jika film ini lebih banyak diambil di Yogyakarta. Salah satu lokasi syuting film ini berlokasi di tempat studio alam Gamplong, Sleman. Tempat ini sebagai lokasi rumah Nyai Ontosoroh.

3. Habibie Ainun (2019)

Film yang diperankan oleh aktor Reza Rahadian sebagai Habibie dan Maudy Ayunda sebagai Hasri Ainun Besari juga mengambil latar tempat studio alam Gamplong dalam salah satu adegannya.

4. AADC 2 (2016)

Kisah romantis antara Cinta dan Rangga dalam film Ada Apa Dengan Cinta (AADC) 2 menjadi film yang cukup terkenal. Selain kisah cinta keduanya yang membuat penonton penasaran, ternyata lokasi syutingnya juga berlokasi di Yogyakarta. 

Beberapa tempat yang dijadikan sebagai lokasi syuting film ini diantaranya Istana Ratu Boko, Sate Klatak Pak Bari, Sellie Coffie, Klinik Kopi, Papermoon Puppet Theater dan Padepokan Bagong Kussudiardji.

5. Tilik (2018)

Film pendek bergenre drama komedi karya Wahyu Agung Prasetyo menggunakan dialek berbahasa Jawa ini mengambil tempat berlatar pedesaan. Dalam film ini, lokasi syuting bertempat di Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Bantul. 

6. Garis Waktu (2022) 

Film Garis Waktu yang dibintangi oleh aktor Reza Rahadian ternyata juga mengambil latar tempat di Yogyakarta. 

Cerita kisah cinta antara Senandika dan April yang tidak mendapat restu orangtua karena latar pekerjaan. Film ini diadaptasi dari cerita novel karya Fierza Besari serta disutradarai oleh Jeihan Angga. 

7. Losmen Bu Broto (2021)

Terakhir, film berjudul Losmen Bu Broto karya sutradara Eddie Cahyono dan Ifa Isfansyah ini juga mengambil latar syuting di Yogyakarta. 

Film yang menceritakan keluarga Broto yang mengelola sebuah losmen diambil di Museum Kotagede dan sampai pantai Parangtritis.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut