Kasus Covid-19 di DIY Melonjak, UGM Residence Siap Tampung Pasien untuk Isolasi Mandiri
YOGYAKARTA, iNews.id - UGM Residence siap menampung pasien Covid-19 dari varian Omicron untuk menjalani isolasi mandiri. Mereka menyiapkan 150 bed dan ketika ada lonjakan jumlahnya masih bisa ditambah.
General Manager UGM Residence, Pri Joewo Guntoro mengatakan, UGM memiliki 8 asrama dengan menyediakan 150 bed untuk isolasi mandiri. Sebanyak 84 bed berada di Asrama Dharma Putra Baciro dan 66 bed yang tersebar di tujuh asrama lainnya.
“Kami siap menampung pasien Covid-19 untuk menjalani isolasi mandiri,” ujarnya.
Saat ini pusat layanan di Dharma Putra telah menampung sekitar 60 pasien. Jika jumlahnya terus meningkat mereka akan menambah kamar untuk isolasi di Mardiyah Islamic Center (MIC) yang memiliki 130 kamar.
“Guna menambah Kapasitas ruang isoman, segera dibuka MIC yang tersedia 130 kamar dan dioperasikan bersama,” ujarnya.
Saat ini tingal 8 mahasiswa yang menjalani isolasi mandiri di berbagai asrama. Mereka terus dipantau kondisi jesehatannya.
Bagi mahasiswa UGM yang terpapar Covid-19 dan ingin bisa mendaftar melalui link Gadjah Mada Medical Center (GMC). Selanjutnya akan menjalani pemeriksaan kesehatan, apabila positif maka mendapat rekomendasi dari GMC, diketahui serta disetujui Satgas Covid-19 UGM.
“Apabila selama menjalani isolasi kondisinya menurun akan dirujuk ke RSA,” katanya.
Fasilitas yang disediakan adalah kamar mandi dalam terpisah, makan 3 kali sehari, air minum toya gama, dan layanan dari petugas UGM Residence.
Editor: Kuntadi Kuntadi