Kasus Covid-19 di Kulonprogo Tambah 16, Semuanya dari Surveilans Pembelajaran Tatap Muka
                
            
                KULONPROGO, iNews.id - Kasus Covid-19 di Kabupaten Kulonprogo bertambah 16 orang yang semuanya berasal dari surveilans pembelajaran tatap muka (PTM) di sejumlah sekolah. Binda DIY terus melaksanakan vaksinasi Covid-19 untuk mencegah penularan kasus di masyarakat.
“Hari ini ada penambahan 16 kasus yang semuanya dari surveilans PTM,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo, Baning Rahayujati, Rabu (27/7/2022).
                                    Kasus positif ini berasal dari hasil screening PTM yang dilaksanakan di sejumlah sekolah. Hasilnya ditemukan beberapa kasus yang berasal dari Lendah, Nanggulan, Pengasih, Kokap dan Girimulyo. Rinciannya di Nanggulan, Pengasih dan Lendah ditemukan masing-masing satu kasus. Selain itu juga ada tiga kasus di kapanewon Kokap.
"Terbanyak penambahan kasus ini dari screening PTM yang berasal dari Girimulyo,” ujarnya.
                                    Para penderita ini, sebagian besar tidak mengalami gejala atau bergejala ringan sehingga hanya menjalani isolasi mandiri di rumah.
Untuk mencegah penularan kasus di masyarakat, Binda DIY melakukan vaksinasi Covid-19 di Padukuhan Ngaglik, Purwosari, Girimulyo. Vaksinasi ini menyasar semua kelompok masyarakat, khususnya lansia. Masyarakat bisa mengakses vaksinasi dosisi pertama, kedua maupun vaksin booster.
                                    “Hari ini kami fokus di Girimulyo dan di Pedukuhan Nampan, Nomporejo, Galur,” kata Koordinator Vaksinasi Kulonprogo Binda DIY, Wury Atmaja.
Vaksinasi ini untuk melindungi warga dari paparan Covid-19, dengan ditemukannya varian BA4 dan BA5. Selain itu juga untuk memfasilitasi warga yang hendak bepergian karena vaksin booster menjadi prasyarat perjalanan jarak jauh.
“Kami terus melaksnaakan vaksinasi menggandeng Puskesmas untuk menyentuh masyarakat di pinggiran yang aksesnya terbatas,” ujarnya.
Editor: Kuntadi Kuntadi