Kasus Covid-19 Melonjak, Zona Kuning dan Oranye di Kulonprogo Bertambah

KULONPROGO, iNews.id – Zonasi Covid-19 di Kabupaten Kulonprogo masih didominasi zona hijau. Gugus tugas Covid-19 Pemkab Kulonprogo mencatat adanya peningkatan jumlah zona kuning dan oranye. 

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pemkab Kulonprogo, Baning Rahayujati mengatakan, dari total 4.487 RT sebanyak 3.774 merupakan zona hijau. Sedangkan zona kuning meningkat dari 599 menjadi 676 RT, dan zona oranye dari 23 menjadi 27. Satu RT lagi masuk dalam zona merah.   

Baca Juga

Serikat Pekerja Rokok DIY Tolak Revisi PP 109 Tahun 2012, Ini Alasannya

“Penambahan kasus positif Covid-19 di atas 100 sehingga berdampak terhadap perubahan zonasi di tingkat RT,” katanya, Rabu (30/6/2021).

Untuk mencegah penularan, Gugus tugas sudah meminta kepada satgas di tingkat kalurahan untuk lebih aktif turun melakukan pengawasan dan pembinaan. Masyarakat harus disiplin dalam menjalan protokol kesehatan, dengan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak. Jika tidak ada kepentingan warga disarankan berada di rumah dan menghindair kerumunan.

Baca Juga

Kasus Covid-19 Melonjak, Pemda DIY Belum Berencana Usulkan PSBB

“Masyarakat harus disiplin melaksanakan protokol kesehatan,” katanya.

Baning mengatakan, untuk bed occupancy rate (BOR) atau tingkat ketersediaan kamar isolasi pasien Covid-19 di rumah sakit rujukan di Kulonprogo mencapai 95 persen. Saat ini ada dua rumah sakit rujukan, yakni RSUD Watas dan RSUD Nyi Ageng Serang.

Baca Juga

Warga Balecatur Sleman Ditemukan Tewas Tergantung, Diduga Bunuh Diri

Di RSUD Wates dari kapasitas 30 kamar isolasi sudah 29 yang terisi. Artinya hanya ada satu kamar kosong. Sedangkan antrean pasien di Instalasi gawat darurat (IGD) ada lima pasien.  

Sementara di RSUD Nyi Ageng Serang sudah dilakukan penambahan sebanyak 12 tempat tidur sehingga kapasitasnya saat ini menjadi 28. Dari jumlah tersebut sudah terisi 26 tempat tidur dan hanya tersisa dua kamar.

“Kami sudah menggandeng rumah sakit swasta untuk penyediaan tempat tidur. Setidaknya ada penambahan sebanyak 37 tempat tidur yang dikhususkan bagi pasien Covid-19,” kata Baning. 

Seperti diketahui, sampai saat ini, total terkonfirmasi Covid-19 selama pandemi di Kulonprogo mencapai 8.374 kasus. Adapun rinciannya, 152 kasus di antaranya menjalani isolasi di rumah sakit, 1.990 isolasi mandiri, 5.552 kasus selesai isolasi, 537 kasus sembuh dan 143 kasus meninggal.

Editor: Kuntadi Kuntadi