Kasus Curanmor di Gunungkidul Marak, Sehari Ada 3 Motor Hilang

GUNUNGKIDUL, iNews.id – Kasus pencurian sepeda motor (curanmor) di wilayah Kabupaten Gunungkidul semakin marak. Setidaknya ada tiga TKP kasus curanmor pada Rabu (5/5/2021), sehingga total sudah ada delapan kasus selama bulan Ramadan.
Kasus pertama menimpa Taryono (46) warga Wonosobo 1, Kalurahan Banjarejo, Kapanewon Tanjungsari. Dia kehilangan Honda Supra X 125 dengan Nopol AB 6152 ND. Sepeda itu diparkir di tepi jalan dan ditinggal korban memanen kacang di ladang.
“Korban meninggalkan motornya dalam kondisi terkunci stang kemudian ke ladang memanen kacang,” kata Kapolsek Tanjungsari AKP Wijayadi, Kamis (6/5/2021).
Sedangkan kasus kedua menimpa Sartono warga Banaran, Kalurahan Banaran, Playen. Sepeda motor Honda Vario dengan Nopol AB 6357 QM hilang saat ditinggal korban memancing di Sungai Oya.
Saat itu korban tiba di Hutan Wanagama untuk memancing. Begitu tiba sepeda motor itu diparkir di bagian atas dan korban turun untuk memancing. Selang setengah jam, korban bermaksud pulang namun sepeda motornya sudah tidak ada. Kejadian ini kemudian dilaporkan ke polisi.
“Saat meninggalkan sepeda motor ini dalam kondisi terkunci,” kata Kapolsek Playen AKP Hajar Wahyudi.
Editor: Kuntadi Kuntadi