Kasus Pembuangan Bayi di DIY Libatkan IRT sampai Mahasiswa Kedokteran
4. Para pemulung sampah yang ada di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan, Bantul menemukan dua bayi perempuan kembar di tumpukan sampah pada 17 Mei 2020 lalu. Saat ditemukan kedua bayi ini dalam kondisi sudah meninggal dunia. Awalnya para pemulung ini mengais sampah yang diturunkan dari truk sampah dan menemukan dua bayi malang ini.
5. Seorang pemancing di bawah Jembatan Kali Tambakboyo, Sleman menemukan mayat bayi perempuan pada 31 Mei 2020. Mayat bayi ini terapung di aliran sungai dalam kondisi sudah meninggal dunia.
6. Bayi perempuan yang baru berusia tiga hari ditemukan di pinggir Jalan Prambanan-Piyungan tepatnya di Dusun Gunungharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman. Bayi ini ditemukan warga setempat yang tengah melakukan olahraga pagi.
Polisi yang melakukan penyelidikan berhsil mengungkap identitas bayi dan kedua orang tuanya. Mereka masih berstatus sebagai mahasiswa kedokteran di salah satu kampus ternama yang ada di Semarang, Jawa Tengah. Awalnya mereka tidak berniat membuang bayi ini dan akan menyerahkan kepada keluarganya. Namun dalam perjalanan mereka beradu mulut hingga akhirnya meninggalkan bayi di tepi jalan.
7.Seorang bayi laki-laki ditinggalkan oleh orang tuanya di sebuah rumah bersalin di Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman. Sebelum lahir, sang ibu diantar oleh seorang laki-laki yang usianya sudah tua dan seorang anak kecil. Bayi ini lahir sekitar Pukul 22.00 WIB dan ditinggal kabur oleh orang tuanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi