get app
inews
Aa Text
Read Next : Korupsi Bilik Sterilisasi Covid-19 di Dairi, 2 Terdakwa Divonis 2 Tahun Penjara

Kebumen International Expo, Bupati: Habiskan Rp10 Miliar Tanpa Gunakan APBD

Minggu, 26 Juni 2022 - 14:33:00 WIB
Kebumen International Expo, Bupati: Habiskan Rp10 Miliar Tanpa Gunakan APBD
Menteri Koperasi dan UKm Teten Masduki dengan BUpati kebumen meninjau stand dalam Kebumen International Expo. (Foto: istimewa)

KEBUMEN, iNews.id - Kebumen International Expo (KIE) resmi dibuka Bupati Kebumen Arif Sugiyanto di panggung utama Alun-alun Kebumen, Sabtu (25/6/2022) malam. Pameran ini akan berlangsung sampai 2 Juli dengan menghabiskan anggaran sekitar Rp10 miliar.  

Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan, kegiatan ini tidak menggunakan anggaran yang bersumber dari APBD. Informasi dari panitia menghabiskan anggaran senilai Rp10 miliar.   

“Tidak ada anggaran dari APBD, ini murni dari masyarakat untuk masyarakat. Termasuk sponsor dari Pertamina,” kata Arif, pada pembukaan KIE, Sabtu (25/6/2022).   

Event pameran potensi daerah ini diyakini bisa meningkatkan ekonomi masyarakat Kebumen. Panitia menggabungkan konsep perdagangan, investasi dan pariwisata untuk meningkatkan daya beli masyarakat. 

“KIE bisa menambah daya beli masyarakat. Kalau daya belinya naik, pasti ekonomi akan bangkit karena adanya putaran ekonomi," terang Bupati.

KIE menampilkan sekian ratusan produk dan jasa. Baik dari UMKM, instansi maupun perusahaan dengan jumlah sekitar 500 stand pameran. Kegiatan ini diharapkan mampu menghasilkan transaksi jual beli hingga Rp100 miliar.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki yang ikut hadir dalam pembukaan menyambut baik event pameran yang menggabungkan konsep perdagangan, investasi dan pariwisata atau turism.

“Kalau ini dilaksanakan lebih dari satu kali, saya yakin daya beli ekonomi masyarakat akan naik. Ini bisa menghilangkanstigma bahwa Kebumen adalah Kabupaten termiskin di Jawa Tengah, katanya. 
 
Teten mengatakan, ekonomi Kebumen bisa diangkat melalui sektor pariwisata dan UMKM. Orang berwisata pasti membutuhkan oleh-oleh dan makanan.  Kementerian terus mendorong daerah untuk memiliki produk unggulan.  

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut