get app
inews
Aa Text
Read Next : Identitas 3 Prajurit Kopassus Korban Luka Kerusuhan Yalimo, Sempat Dikepung di Pos Maleo

Kisah Sintong Panjaitan Tak Bisa Matikan Tape Recorder saat Serbu PKI di Gedung RRI

Rabu, 13 April 2022 - 07:44:00 WIB
   Kisah Sintong Panjaitan Tak Bisa Matikan Tape Recorder saat Serbu PKI di Gedung RRI
Sintong Panjaitan saat menjabat sebagai Komandan Kopassandha. Ketika berpangkat Letda Sintong memimpin penyerbuan gedung RRI yang dikuasai PKI. (Foto: Buku Sintong Panjaitan: Perjalanan Seorang Prajurit Para Komando)

JAKARTA, iNews.id –Letjen TNI (Purn) Sintong Panjaitan adalah salah satu sosok pelaku sejarah yang ikut menumpas gerakan G30 S/PKI. Ada cerita lucu saat perwira RPKAD (kini Kopassus) itu menyerbu gedung Radio Republik Indonesia (RRI) yang dikuasai PKI.

Gara-gara tak tau cara mematikan tape recorder sehingga siaran PKI terus mengudara, Sintong sempat ditegur Komandan RPKAD Sarwo Edhi Wibowo. 

Kisah ini terjadi pada 1 Oktober 1965. Sintong yang kala itu berpangkat Letda semestinya diterjunkan ke Kuching, Malaysia untuk melakukan operasi tempur. Dia tergabung dalam kompi Lettu Inf Feisal Tanjung.

Namun mendadak penerjunan itu dibatalkan. Kompi Feisal Tanjung dikembalikan sebagai pasukan regular dan akan dilibatkan pada operasi penumpasan G30 S/PKI.

Malam sebelumnya terjadi peristiwa berdarah yakni penculikan para jenderal TNI AD. Pagi itu di Jakarta suasana masih mencekam. 

korban pemberontakan G30S PKI
korban pemberontakan G30S PKI

Sintong selanjutnya diberikan tugas baru untuk merebut RRI dan kantor Telkom yang dikuasai PKI. Setelah jam ditentukan, Sintong dan pasukannya bergerak cepat masuk RRI. Sempat terjadi baku tembak sebentar. Namun sejumlah orang pro PKI lantas mundur.

“Setelah mereka mundur, kami masuk ke dalam. Kami lalu tangkap semua orang termasuk kru-kru radio di dalam,” kata Sintong dalam podcast yang diunggah di akun Youtube Puspen TNI, dikutip Minggu (20/6/2021).

Dengan telah dikuasainya RRI, Sintong pun melapor ke atasannya, Lettu Feisal Tanjung dan Komandan RPKAD Kolonel Sarwo Edhie Wibowo. Namun anehnya, kata Sintong, Sarwo Edhie justru menegur keras. “Kau harus laporan yang benar,” kata Sintong.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut