get app
inews
Aa Text
Read Next : Perjuangan Suripto Guru SD di Kulonprogo, Tempuh 55 Km demi Mengajar Siswanya

Klaster Hajatan di Kalibawang Kulonprogo Munculkan 90 Kasus Positif Covid-19

Senin, 28 Juni 2021 - 18:45:00 WIB
Klaster Hajatan di Kalibawang Kulonprogo Munculkan 90 Kasus Positif Covid-19
Ilustrasi Covid-19. (Foto: Ist)

KULONPROGO, iNews.id – Penambahan kasus positif di Kabupaten Kulonprogo pada Sabtu (26/6/2021) dan Minggu (27/6/2021) menjadi rekor tertinggi dengan penambahan 295 dan 250 kasus. Salah satunya dipicu dari klaster hajatan di Kalurahan Banjarharjo, Kapanewon Kalibawang. 

“Akhir pekan kemarin jadi yang tertinggi selama masa pandemi sehingga total kasus di Kulonprogo 8.141,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Kulonprogo Baning Rahayujati (28/6/2021). 

Dinas Kesehatan telah melakukan penelusuran terhadap lonjakan kasus ini. Salah satunya dipicu dari klaster hajatan di Kalibawang dengan total kasus positif 90 orang. Kasus ini terdistribusi di enam RT. 

Baning mengatakan, pada awal Juni ada dua warga yang menggelar hajatan. Mereka yang positif memang menghadiri hajatan tersebut. Dalam hajatan itu masih ada makan bersama dan ditemukan hiburan organ tunggal

“Kasus terbanyak dari situ, dan kami masih melakukan tracing,” katanya.

Sementara itu bed occupancy ratio (BOR) dua rumah sakit rujukan Covid-19 di Kulonprogo mencapai 91 persen. Ketersediaan ruang isolasi di RSUD Wates ada 30 sudah terisi 23. Sedangkan daftar antrean di Instalasi gawat Darurat (IGD) sudah 12 pasien. Sedangkan di RS Nyi Ageng Serang, dari 16 kamar terisi 19 karrena ada bangsa yang isinya dua bed. 

“BOR (bed Occupancy Ratio) sudah di atas 91 persen, ini sudah mengkhawatirkan,” kata Baning, Senin (28/6/2021). 

Dinas Kesehatan terus mengupayakan penambahan ruang isolasi di dua rumah sakit rujukan di RSUD Wates dan di RS Nyi Ageng Serang. Selain itu juga diarahkan di rumah sakit swasta, yang jumlahnya sekitar 37 bed. Hanya untuk pasien dengan gejala berat tetap harus dirujuk di RSUD Wates.

“Situasi saat ini berubah cepat, BOR diatas 80 persen itu sudah tidak baik,” katanya.

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut