get app
inews
Aa Text
Read Next : Ketua DPW Perindo Sulut Serahkan SK Sekaligus Resmikan Sekretariat DPD Minahasa Utara

Komisi III DPRD Kulonprogo Minta DLH Tanggapi Keluhan Penambangan Pasir di Sungai Progo

Kamis, 09 Desember 2021 - 09:33:00 WIB
Komisi III DPRD Kulonprogo Minta DLH Tanggapi Keluhan Penambangan Pasir di Sungai Progo
Warna menunjukkan kondisi air dari sumur mereka yang berwarna keruh. (foto: istimewa)

KULONPROGO, iNews.id – Komisi III DPRD Kulonprogo meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk menindaklanjuti keluahan warga Kembang, Nanggulan terkait dampak dari aktivitas penambangan pasir di aliran Sungai Progo. Jika terjadi pelanggaran regulasi, penambangan harus dihentikan agar tidak menimbulkan kerusakan lingkungan.

“Dinas Lingkungan hidup harus turun untuk menindaklanjuti keluhan dari warga,” kata Ketua Komisi III DPRD Kulonprogo, Nur Eni Rahayu, Kamis (9/12/2021). 

Selama ini warga mengeluhkan kondisi mata air di wilayah mereka yang kerap mengering dan air yang keluar warnanya juga keruh. Hal ini harus diteliti apa yang menjadi penyebabnya. Apakah karena faktor penambangan atau ada faktor lain yang memengaruhinya. 

Terkait penambangan yang ada juga harus dilakukan pengawasan, mulai dari perizinan sampai dengan teknis penambangannya. Semunya harus sesuai dengan regulasi yang ada dan tidak boleh sampai merusak lingkungan. Jika terbukti mengakibatkan kerusakan, dinas bisa mengeluarkan rekomendasi agar izin yang ada ditinjau ulang. 

“Kami juga akan turun melakukan pengawasan, agar aktivitas penambangan sesuai regulasi,” kata politisi PKB ini.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kulonprogo, Sumarsono mengatakan, apa yang menjadi keluhan warga ini berada di luar wilayahnya. Warga saat mengadu ke dinas mengatakan lokasi penambangan ada di sisi timur sungai yang artinya masuk di wilayah Sleman.

Untuk itulah dinas akan melakukan koordinasi lintas OPD baik di Kulonprogo maupun DIY terkait keluhan warga. Apalagi keluhan itu juga sudah disampaikan kepada para anggota Dewan perwakilan Daerah (DPD) asal DIY. 

“Kami akan koordinasi dengan lintas OPD di Kulonprogo dan DIY karena ini di luar wilayah. Dari hasil koordinasi itu akan menjadi dasar untuk bertindak,” katanya.  

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut