Marak Joki Wisata di Gunungkidul, Polisi Intensifkan Razia Penyekatan
GUNUNGKIDUL, iNews.id – Satlantas Polres Gunungkidul melakukan penyekatan di sejumlah titik menuju sejumlah destinasi wisata. Langkah ini dilakukan karena maraknya joki wisata di kawasan pantai selatan Gunungkidul.
Penyekatan tersebut dilakukan untuk menghalau para wisatawan yang hendak berlibur di pantai selatan Gunungkidul. Langkah ini dilakukan lantaran masih dalam penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), sehingga semua objek wisata masih harus tutup.
Penyekatan ini tidak lepas dari maraknya kedatangan wisatawan ke sejumlah objek wisata pantai di Gunungkidul. Bahkan di media sosial banyak unggahan kondisi wisatawan terkini di sejumlah objek wisata.
“Kami menggelar operasi penyekatan di Jalan Baron dan di pertigaan Singkil untuk menghalau wisatawan,” kata Kaurbinops Lantas Polres Gunungkidul Iptu Ristanto, Minggu (5/9/2021).
Menurut Ristanto, sudah ada ratusan kendaraan yang terpaksa diminta putar balik. Para wisatawan ini bisa memahami aturan dan kebijakan PPKM Darurat di Gunungkidul. Keberadaan joki wisatawan ini justru dikhawatirkan akan mencoreng citra pariwisata di Gunungkidul.
“Mereka itu kan warga sekitar jadi paham dengan jalur-jalur menuju ke objek wisata,” katanya.
Salah seorang wisatawan Bowo mengaku tidak tahu jika objek wisata masih ditutup. Dirinya terpaksa putar balik karena dihentikan oleh petugas. Rencana berlibur bersama dengan keluarganya pun batal.
“Ini balik lagi, tidak jadi wisata karena masih ditutup,” kata wisatawan asal Jawa Tengah ini.
Nasib sial justru dialami Bayu Kuncoro yang mencoba menggunakan joki wisata. Meski berhasil menerobos pos penyekatan, velg mobilnya juga pecah karene melewati jalan tikus yang rusak.
“Tadi mengikuti joki tetapi malah terhenti karena velg ban pecah,” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi