Massa PDIP dan FPI di Sleman Bentrok akibat Saling Ejek, 1 Mobil Rusak
YOGYAKARTA, iNews.id – Massa PDIP dan Front Pembela Islam (FPI) terlibat bentrok tepat di depan Markas FPI DIY Jalan Raya Jogja-Wates, Gamping, Sleman, DIY, Minggu (7/4/2019).
Belum diketahui pasti penyebab bentrokan tersebut, namun dugaan sementara bentrokan diawali saat massa simpatisan pendukung capres 01 yang didominasi PDIP dari Yogyakarta hendak menghadiri kampanye terbuka di Kulonprogo.
Tiba di depan markas FPI, terjadi saling ejek yang disusul saling lempar batu hingga terjadi bentrokan. Akibat kejadian itu, satu mobil milik FPI rusak.
Saat ini, kondisi di lokasi kejadian pasca-bentrokan sudah berhasil dikendalikan petugas gabungan Polres Kulonprogo, Polda DIY dan TNI. Mereka juga masih berjaga-jaga di depan markas FPI untuk mengantisipasi kepulangan massa PDIP.

Petugas gabungan Polda DIY berusaha menghalau massa PDIP dan FPI yang terlibat bentrok di Jalan Raya Jogja-Wates, Sleman. (Foto: iNews.id/Gunanto Farhan)
Kapolda DIY, Irjen Pol Ahmad Dofiri mengatakan, bentrokan dipicu saling ejek antara kedua kubu. "Ya, biasa saling ejek. Tapi, sudah berhasil kita kondisikan," ucapnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa mupun luka dalam bentrokan tersebut, hanya satu mobil milik FPI yang rusak. "Sempat tadi ada aksi saling lempar batu, tapi berhasil kita cegah tidak sampai meluas,” katanya.
Dia mengatakan, polisi bersama aparat TNI masih berjaga-jaga di sekitar lokasi bentrok untuk mengantisipasi bentrok susulan. "Kenapa masih ramai, karena konsentrasi massa memang banyak. Kita antisipasi kepulangannya supaya tidak terjadi bentrok. Kita atur sedemikian rupa," ucapnya.
Editor: Kastolani Marzuki