Masuk DIY Tak Bawa Surat Bebas Covid-19, Pilih: Dites Rapid atau Putar Balik
SLEMAN, iNews.id - Petugas gabungan melakukan pemeriksaan kendaraan yang akan masuk DIY di Jalan Magelang, Tempel, Sleman, Jumat (12/2/2021). Setiap kendaraan dengan pelat luar DIY diminta menepi untuk diperiksa.
Petugas akan menanyakan surat bebas Covid-19. Apabila pegendara tak bisa menunjukan, maka terdapat dua pilihan yakni menjalani rapid swab antigen atau putar balik.
Kepala Bidang Keselamatan dan Teknologi Transportasi Dishub DIY, Didit Suranto kebijakan tersebut sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 selama libur Imlek 2021.
Pemeriksaan di pos penyekatan berlangsung selama tiga hari, yakni mulai Jumat (12/2/2021) hingga Minggu (14/2/2021). Untuk penyekatan sendiri dibagi dalam tiga shift. Pagi dari pukul 09.00 WIB-11.00 WIB. Siang dari pukul 14.00 hingga WIB-16.00 WIB dan malam mulai pukul 19.00 WIB hingga 21.00 WIB.
“Selain di Tempel, pemeriksaan juga dilakukan di Temon, perbatasan dengan Purworejo, Prambanan perbatasan dengan Klaten dan di Hargo Dumilah untuk kendaraan yang akan ke Gunungkidul dan Bantul,” kata Didit, Jumat (12/2/201) .
Didik menjelaskan saat pemeriksaan baik pengemudi maupun penumpang wajib menunjukkan surat bebas Covid-19, jika tidak bisa menunjukkan mereka akan di-rapid swab antigen oleh tim dari Urkes Polres Sleman. Untuk rapid tes sendiri dilakukan secara acak.
“Pada shift pertama ada 98 kendaraan yang terjaring. Satu kendaraan rata-rata berisi antara 1-4 penumpang. Dari jumlah itu 50 orang di-rapid swab antigen. Hasilnya negatif,” ujarnya.
Meski demikan ada juga pengendaran yang tidak bisa menunjukkan surat bebas Covid-19 namun tidak mau dirapid swab antigen. Bagi yang tidak menolak, maka mereka diminta putar balik lewat Magelang. Tercatat ada sembilan kendaraan yang putar balik.
“Hal ini juga dilakukan di tiga pos penyekatan lainnya, baik di Temon, Prambanan dan Hargo Dumilah,” katanya.
Petugas Urkes Polres Sleman, Arif Yoga menambahkan penyekatan dan pemeriksaan kendaraan dari luar daerah ini pentin guna meminilisir pengunjung maupun wisatawan yang akan masuk DIY terpapar dari Covid-19. Sehingga yang masuk DIY clear dari Covid-19.
“Rencananya setiap shif, akan melakukan pemeriksaan rapid swab antigen secara acak kepada 50 orang yang tidak membawa surat bebas Covid-19. Jika ditemukan ada yang positif langsung dilaporkan ke Puskesmas terdekat agar bisa ditindaklanjuti penanggananya,” ujarnya.
Editor: Ainun Najib