get app
inews
Aa Text
Read Next : Sejarah Pasar Kembang Jogja: dari Rel Kereta, Pedagang Bunga, hingga Stigma Prostitusi Legendaris 

Mendes Eko: Karhutla Tanggung Jawab Bersama Negara di Kawasan

Selasa, 17 September 2019 - 19:07:00 WIB
Mendes Eko: Karhutla Tanggung Jawab Bersama Negara di Kawasan
Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjoo di sela-sela kongres transmigrasi di Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta pada Selasa (17/9/2019). (Foto: Heru Trijoko)

YOGYAKARTA, iNews.id - Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo jengkel. Pasalnya negara-negara lain menyalahkan Indonesia atas kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Padahal negara-negara tersebut selama 11 bulan menikmati oksigen secara cuma-cuma.

“Masalah karhutla seharusnya menjadi tanggung jawab bersama negara-negara di kawasan, karena benefitnya juga dirasakan bersama,” katanya di sela-sela kongres transmigrasi di Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta pada Selasa (17/9/2019).


Menteri Eko juga meminta negara-negara tersebut tidak hanya menyalahkan namun juga ikut membantu menangani kebakaran hutan. Banyak perusahaan dari negara tersebut yang juga justru menjadi biang kerok karhutla. Sayangnya politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini enggan menyebutkan pasti negara yang dimaksud.

Menteri Eko juga menyatakan banyak dana desa yang digunakan untuk masalah karhutla. Namun ia menegaskan penanganan karhutla bukan berarti untuk memadamkan kebakaran, melainkan masyarakat model desa mandiri peduli api.

Masyarakat diberi uang dan pekerjaan serta kerjasama dengan pihak swasta. Diharapkan mereka memiliki pendapatan yang cukup sehingga tidak perlu membakar hutan atau dibayar orang untuk membakar lahan.

“Kita sudah cukup lama menjalani, tahun ini kita kecolongan lagi dan kita evaluasi model ini," katanya.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut