Mengerikan, Wanita di Negara Ini Dipaksa Aborsi jika Mengandung Bayi Perempuan
NEW DELHI, iNews.id - Mengerikan, mayoritas wanita di India dipaksa minum pil aborsi jika bayi yang dikandungnya perempuan. Tak hanya itu para ibu ini juga akan menghadapi pelecehan dan penghinaan jika memiliki anak perempuan.
Data statistik menunjukkan, sebanyak lebih dari 46 juta janin di negara ini telah mengalami nasib buruk selama 50 tahun terakhir. Jumlah ini sekitar 10 kali lipat dari populasi wanita di London.
Kepada The Guardian, seorang wanita India, Laali mengaku dipaksa minum pil aborsi. Tak lama kemudian, kakinya berlumuran darah.
“Saya pikir akan segera mati. Keluarga menginginkan seorang putra dengan cara apa pun. Berapa pun biayanya!” kata dia.
Dia menambahkan, ibu mertuanya menolak melihat cucu perempuannya. Tak hanya itu, dia pun dilecehkan di depan anak-anaknya.
Kekerasan terhadap perempuan merupakan masalah besar dalam masyarakat India yang bisa sangat seksis dan patriarki. Karena perempuan biasanya meninggalkan rumah keluarga setelah mereka menikah. Maka biaya dan usaha membesarkan anak perempuan dapat dilihat sebagai kewajiban yang tidak diinginkan.
Keluarga membiarkan alam memutuskan jenis kelamin janin sebanyak dua kali. Namun untuk ketiga kalinya mereka akan memastikan itu adalah anak laki-laki.
Editor: Ainun Najib