Mentan Dorong Petani Gunakan Teknologi Tepat Guna untuk Tingkatkan Produktivitas Padi

KEBUMEN, iNews.id - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mendorong petani di Kabupaten Kebumen untuk menggunakan teknologi tepat guna dalam menghadapi perubahan cuaca yang tidak menentu. Penggunaan teknologi tepat guna bisa meningkatkan produktivitas padi.

“Penggunaan teknologi tepat guna akan mampu meningkatkan produktivitas padi karena tidak tergantung cuaca,” kata Mentan saat meninjau lahan padi di desa Lajer, Kecamatan, Ambal, Kebumen, Senin (6/3/2023). 

Baca Juga

Hebat, Siswa MAN 1 Yogyakarta Diterima di 5 Universitas Luar Negeri

Dalam kunjungan di Kebumen, Mentan juga melihat pengoperasionalan rice milling unit (RMU) di Kecamatan, Kutowinangun. 

Mentan mengatakan, data dari Kementerian Pertanian dan Badan Pusat Statistik (BPS), produktivitas padi di kalangan petani cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Bahkan produktivitas tahun ini lebih baik dari tahun kemarin. Namun, petani harus mewaspada dengan ancaman perubahan cuaca yang sangat cepat karena dapat menurunkan produktivitas petani. 

Baca Juga

Terpengaruh Miras, Sopir Travel Ditangkap Polisi Hendak Perkosa Pedagang Mi Ayam

“Petani harus mulai dari sekarang menggunakan teknologi,” katanya. 

Kementerian Pertanian selama ini sudah mendukung program pemanfaatan teknologi tepat guna. Setiap tahun diberikan bantuan berupa traktor, RMU hingga combine harvester dan dryer kepada kelompok tani.

Baca Juga

Gaduh Klitih di Pakem Sleman, Polisi: Itu Kecelakaan Tunggal

“Pengeringan padi tidak harus dijemur, sudah ada alatnya,” katanya.

Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto mengatakan, saat ini petani di Kebumen sudah mulai menggunakan teknologi tepat guna. Hanya saja alat yang ada belum sebanding dengan luasan lahan pertanian yang ada.
 
“Dengan teknologi tepat guna, Kebumen bisa surplus 125.000 ton beras pada 2022 dan tahun ini akan meningkat,” ujarnya.

Editor: Kuntadi Kuntadi