get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan Maut di Bantul, Bus Diduga Oleng Tabrak Pikap Tewaskan Sopir

Pakai Water Cannon, Polres Bantul Bantu Salurkan Air Bersih ke Warga Imogiri

Jumat, 30 Agustus 2019 - 17:27:00 WIB
Pakai Water Cannon, Polres Bantul Bantu Salurkan Air Bersih ke Warga Imogiri
Wakapolres Bantul, Kompol Ahmad Nanang Wibowo terjun langsung menyalurkan air bersih ke warga Imogiri, Bantul. (Foto: iNews.id/Kuntadi)

BANTUL, iNews.id - Kemarau panjang yang melanda Bantul, DIY menyebabkan sejumlah warga di wilayah itu kesulitan mendapatkan air bersih akibat sejumlah sumber air mengering.

Kondisi itu dialami warga di Kecamatan Imogiri. Sudah hampir tiga bulan ini, warga kesulitan mencari air bersih.

Untuk membantu warga, Polres Bantul mendistribusikan bantuan air bersih menggunakan mobil water cannon.

Bantuan ini diberikan kepada warga di Dukuh Karangasem, Imogiri, Bantul. Mobil water cannon yang biasa dipakai menangani aksi unjuk rasa dipakai untuk mengangkut air bersih.

Ukuran mobil yang cukup besar mengakibatkan tidak bisa menanjak dengan kecepatan tinggi. Dengan pelan mobil ini berjalan menaiki jalanan di Perbukitan Imogiri.

Tiba di lokasi, warga yang sudah antre langsung menyerbu mobil sambil menggunakan ember, jeriken dan penampungan air lainnya. Meski demikian, warga menunggu antrean dengan tertib.

Wakapolres Bantul, Kompol Ahmad Nanang Wibowo mengatakan, bantuan air bersih ini diberikan untuk membantu meringankan warga yang kesulitan mendapatkan air bersih.

“Ini adalah bentuk kepedulian kita membantu warga yang kesulitan air bersih. Mobil ini untuk mengurai saat ada aksi massa, namun kali ini kita fungsikan untuk distribusi air bersih atau mobil pemadam,” katanya, Jumat (30/8/2019).

Satu mobil water cannon, kata Wakapolres, bisa menampung air bersih hingga 6.500 liter. Jumlah ini setara dengan mobil tangki yang biasa dipakai untuk distribusi air bersih milik BPBD atau Dinas Sosial. Selain itu, ada mobil tangki dengan kapasitas masing-masing 5.000 liter untuk menambah pasokan air bersih kepada warga.

"Hari ini kita fungsikan mobil pengurai massa ini untuk mengangkut air bersih,” ucapnya.

Keluhan kesulitan air bersih mulai dirasakan warga sejak dua bulan lalu. Awalnya hanya ada satu RT saja. Namun belakangan terus meluas di seluruh pedukuhan yang terletak di bawah bukit. Hampir semua sumur warga audah tidak lagi mengeluarkan air.

“Bantuan ini sangat membantu warga, karena semua sumur sudah tidak lagi mengeluarkan air bersih,” kata Kepala Dukuh Karangasem, Hadi Prabowo.

Jika tidak ada bantuan, warga terpaksa membeli air bersih dengan harga Rp150.000 per tangki. Namun bagi warga miskin, praktis harus menghemat dan menunggu bantuan.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut