Partai Demokrat Targetkan 15 Persen Suara Nasional
BANTUL, iNews.id – Kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) kabupaten dan kota seYogyakarta periode 2018-2023 resmi dikukuhkan. Kepengurusan baru diharapkan dapat membuat Partai Demokrat bangkit di kancah perpolitik nasional.
Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam kesempatan tersebut menargetkan 15 persen suara nasional di Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 mendatang. Agar dapat mewujudkan target tersebut, kata dia, dibutuhkan sebuah kerja sama tim yang solid untuk memantapkan strategi pemenangan.
"Bagaimana membangun chemistry agar memiliki kesamaan visi dan misi untuk kemenangan. Bersama kita menyaksikan pelantikan DPD dan DPC. Tentu kami punya target, Demokrat bisa bangkit kembali," kata Agus di Jogja Expo Center (JEC), Senin (9/4/2018).
AHY juga mengajak semua kader dan pengurus untuk aktif turun ke tengah masyarakat. Mereka, kata dia, harus mampu melakukan pemetaan dan mewujudkan pemenangan. Dia menegaskan, kader tidak hanya mengibarkan bendera tetapi juga harus benar-benar mampu merebut simpati dan hati rakyat.
Dia meminta, kerja keras dan pengabdian kepada masyarakat harus terus dilakukan. Termasuk, kata dia, membangun citra partai menajdi jauh lebih baik berdasarkan kerja nyata. "Jangan hanya bendera yang berkibar namun tidak di hati rakyat," ucapnya.
Sementara, Ketua DPD Partai Demokrat DIY Heri Sebayang mengaku siap untuk merebut kembali kejayaan Partai Demokrat. Dia menerangkan, partai telah menyiapkan sejumlah strategi untuk memenangkan pemilihan legislatif (pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
"Kami siap memenangkan pemilu dan pilpres untuk merebut kembali kejayaan partai," ujarnya.
Diketahui, hadir dalam pelantikan tersebut Presiden keenam Republik Indonesia sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ketua Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono dan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan.
Editor: Achmad Syukron Fadillah