Pemerintah Amerika Serikat Akui Muhammadiyah sebagai Organisasi Nonprofit

JAKARTA, iNews.id - Luar biasa, pemerintah Amerika Serikat (AS) telah resmi mengaku Muhammadiyah sebagai organisasi nonprofit. Pengakuan ini memberikan sejumlah dampak positif bagi Indonesia.

Ketua Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) AS, Arief Iswanto menyebut pengakuan oleh pemerintah AS ini berhasil didapatkan usai pihaknya mengajukan diri dengan nama Muhammadiyah USA Incorporated. Kemudian mereka mengajukan lisensi lagi sebagai organisasi nonprofit dengan beberapa lini bisnis.

Kasus Covid di Bantul Bertambah 36 Kasus, Total Jadi 109 Orang

“Jadi Muhammadiyah USA Inc itu adalah organisasi yang bersifat religius, charitable (sosial), cultural (budaya), educations (pendidikan), dan nonprofit organization. Dan untuk membership-nya di sini terbuka, kepada siapa saja yang mendukung program-program Muhammadiyah,” ujar Arief dikutip dari laman resmi Muhammadiyah pada Rabu (2/2/2022).

Setelah diakui sebagai organisasi resmi, PCIM AS dapat beberapa keuntungan misalnya bisa menjalin kerja sama secara resmi dengan pihak luar. Seperti melakukan penggalangan donasi untuk disalurkan kepada korban bencana bagi negara luar termasuk Indonesia.

Kebakaran Hebat Landa Relokasi Pasar Johar Semarang, Ratusan Kios Ludes

Nantinya dana yang sudah terkumpul tersebut tidak terbebani pajak.

“Jadi ketika kita resmi, dan melakukan pengumpulan uang itu menjadi tidak bermasalah. Dan itu harus punya organisasi resmi. Dan ketika uang terkumpul kita tidak terkena wajib pajak,” ucapnya.

Editor: Ainun Najib