KULONPROGO, iNews.id - Pemerintah Kabupaten Kulonprogo menyiapkan dana Rp3,3 miliar untuk bantalan sosial dampak kenaikan harga bahan bakar minyak. Dana ini akan dialokasikan untuk padat karya, pertanian, pariwisata dan kelautan.
"Kami anggarkan dua persen untuk bantalan sosial, sebesar Rp3,3 miliar," kata Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Kabupaten Kulonprogo Bambang Tri Budi Harsono di Kulonprogo, Rabu (7/9/2022).
Irda Kulonprogo Tangani Dugaan Kasus Pemotongan Insentif Covid-19 Bagi Nakes di RSUD Wates
Dana ini berasal dari transfer dana alokasi umum dan bagi hasil. Sesuai Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134/PMK.07/2022 tentang Belanja Wajib Dalam Rangka Penanganan Dampak Inflasi Tahun Anggaran 2022 pemerintah daerah bisa menggunakan dua persen dari dana transfer umum untuk pemberian bantuan sosial, penciptaan lapangan pekerjaan, atau subsidi transportasi.
"Pemkab bisa memilih salah satu atau ketiga-tiganya. Di Kulonprogo arahannya dilaksanakan melalui masing-masing organisasi perangkat daerah," katanya.
Bambang mengatakan, dana bantalan sosial Rp3,3 miliar akan digunakan untuk kegiatan padat karya, pertanian, perikanan, dan pariwisata.
"Semua sektor diupayakan mengalami pertumbuhan dan mampu menekan inflasi akibat kenaikan harga BBM bersubsidi," katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Follow Berita iNewsYogya di Google News