Pemkab Kulonprogo Waspadai Virus Covid-19 Varian Delta

KULONPROGO, iNews.id - Pemkab Kulonprogo mewaspadai potensi munculnya Covid-19 varian delta. Dinas Kesehatan Kulonprogo mulai melakukan survei ada atau tidaknya varian delta di wilayah ini.
"Kami mengimbau kepada masyarakat membatasi diri untuk melakukan kontak dengan orang lain, bila tidak mendesak. Varian delta ini penyebarannya sangat cepat, dalam hitungan menit dapat menularkan Covid-19," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kulonprogo Astungkara, Kamis 15/7/2021).
Dia mengatakan hal mendesar dari kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat sangat membatasi kegiatan masyarakat, karena dalam rangka menekan kontak langsung dan menurunkan mobilitas masyarakat. Contohnya, saat hajatan tidak boleh menyediakan makanan secara prasmanan atau makan di tempat, karena untuk mengantisipasi terjadinya kontak.
Saat ini, berdasarkan informasi, Covid-19 varian delta sudah ada di Magelang (Jawa Tengah). Namun, dirinya belum tahu persis perkembangannya dan informasi perkembangaan kasus di wilayah tersebut.
"Kami minta masyarakat mematuhi protokol kesehatan. Kemudian gugus tugas yang membidangi penegakan, kami minta untuk bertindak tegas terhadap pelanggaran protokol kesehatan selama PPKM darurat ini," katanya.
Terkait tingginya penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Kulon Progo sejak pertengahan Juni hingga saat ini, Astungkara mengatakan bahwa selain uji usap PCR sebagai landasan seseorang dinyatakan positif Covid-19, sekarang hasil rapid antigen reaktif, maka sudah dianggap positif. Sehingga penambahan kasus harian positif Covid-19 di Kabupaten Kulonprogo sangat tinggi.
Editor: Ainun Najib