Pengungsi Banjir di Kulonprogo Mulai Terserang Penyakit Kulit
KULONPROGO,iNews.id – Sejumlah pengungsi banjir di Kecamatan Panjatan, Kulonprogo, DIY, mulai terserang penyakit kulit. Penyakit ini muncul karena mereka sering beraktivitas di daerah banjir.
“Kebanyakan mereka terserang kutu air dan gatal-gatal,” kata tenaga medis, Pramesty di posko pengungsian Desa Panjatan, Kecamatan Panjatan Kulonprogo, Sabtu (2/12/2017).
Dia mengatakan, hampir setiap hari tim kesehatan yang ditugaskan dibagi dalam tiga shift. Mereka terus memantau kondisi kesehatan warga pengungsi. "Setiap shift ada 20 orang yang memeriksa kesehatan warga," ujarnya.
Pramety menambahkan, untuk beberapa hari ke depan, stok alat kesehatan serta obat-obatan di beberapa tempat pengungsian sudah cukup. “Stok cukup didukung dari Dinas kesehatan dan ada bantuan juga dari pihak lain,” katanya.
Seorang pengungsi, Kasmini, mengaku di pengungsianr, dia sering tidur di lantai. Akibatnya, badannya kerap meriang sehingga mengganggu waktu tidur dalam beberapa hari terakhir. "Saya tidak terbiasa tidur di lantai. Badann saya mulai meriang. Ini sekarang gatal-gatal,” ujarnya.
Warga lain, Sudarti mengaku pusing dan sakit kepala. Dia selalu memeriksakan kesehatan di posko kesehatan di depan aula Desa Panjatan. “Pusing mas, kemarin sempat kehujanan,” ujarnya.
Editor: Himas Puspito Putra