Penipuan Modus Ganjal ATM Marak di Bantul, Begini Pesan Polisi 

BANTUL, iNews.id - Kasus penipuan dengan modus ganjal dan tukar ATM marak di Bantul. Dalam waktu tidak lama, sudah ada dua kasus penipuan yang terjadi di gerai Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Salah satunya dialami SS (58) yang kehilangan uang Rp17 juta di rekening miliknya. Dia gagal melakukan transaksi di salah satu ATM yang ada di wilayah Gedongkuning, Banguntapan, Bantul.

Baca Juga

Polda DIY Siagakan 500 Personel untuk Amankan Pernikahan Kaesang-Erina

Modus yang dilakukan pelaku dengan berpura-pura membantu korban. Padahal pelaku dengan cepatnya langsung menukar atau mengganjal ATM milik calon korbannya.

“Masyarakat harus waspada dan berhati-hati agar tidak menjadi korban pelaku kejahatan,” kata Kapolres Bantul, AKBP Ihsan, Senin (5/12/2022). 

Baca Juga

Emosi Istri akan Dilamar Pria Lain, Buruh di Bantul Bacok Pemuda hingga Kepalanya Robek

Ketika akan melakukan transaksi, harus dipastikan lokasi ATM aman dan ada petugas keamanan atau satpam. Masyarakat juga harus memperhatikan kondisi di sekitar ATM. Jangan mudah percaya dengan tempelan kertas yang menyatakan harus menghubungi nomor telpon tertentu bila mengalami masalah saat bertransaksi.

"Saat memasukkan PIN ATM usahakan posisi tombol tidak terlihat oleh camera CCTV atau orang lain yang berada disekitar anda," kata Kapolres, Senin (05/12/2022).

Baca Juga

Polisi Belum Simpulkan Penyebab Jip Wisata Parangtritis Terjun ke Jurang

Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry menambahkan, apabila kartu ATM tertelan atau tidak bisa keluar, pastikan untuk melihat ada benda mencurigakan tidak pada lubang ATM. Jika tertelan minta tolong kepada petugas keamanan resmi. 

"Jangan meminta bantuan kepada orang yang bukan petugas resmi. Masyarakat bisa memanggil atau meminta bantuan satpam yang berpakaian dinas yang ada di sekitar lokasi," ujarnya.

Masyarakat juga harus menyimpan nomor PIN yang bersifat rahasia. Jangan percaya dengan pemberitahuan lewat pesan di handphone yang menginformasikan anda mendapat hadiah dan meminta untuk membayar biaya administrasi mellaui transfer di ATM. 

Editor: Kuntadi Kuntadi