Penjualan Selongsong Ketupat di Pasar Prambanan Sepi, Pedagang Banting Harga
SLEMAN, iNews.id - Penjualan selongsong ketupat di area Pasar Prambanan, Sleman satu hari menjelang lebaran masih terlihat sepi pembeli. Hanya terlihat satu dua orang yang membeli di lapak selongsong ketupat tersebut.
Salah seorang pedagang Astuti (38) megaku penjualan selongsong ketupat pada H-1 Lebaran masih sepi. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dagangannya tidak banyak diserbu pembeli. Astuti bersama pedagang lain biasanya berangkat selepas subuh. Dalam lebaran biasanya, menjelang siang seluruh dagangannya sudah habis.
“Biasanya jam segini sudah habis, ini baru separohnya,” kata Astuti, Rabu (12/5/2021).
Biasanya satu ikat selongsong ketupat yang berisi 10 unit dijuala dengan harga Rp15.000. Lantaran sepi banyak pedagang yang terpaksa membanting harga menjadi Rp10.000.
“Kondisi Covid-19 seperti ini, bayak yang tidak mudik. Yang penting habis terjual saya banting harga tidak jadi masalah,” kata Widodo pedagang yang lain.
Meski harganya dijual, mereka mengaku masih untung. Sebab selongsong ketupat ini dibuat dengan janur yang dipetik dari kebunnya sendiri. Sedangkan keterampilan membuat selongsong diperoleh dari teman-temannya.
Editor: Kuntadi Kuntadi