Rusia Libas 1.035 Tentara Asing di Ukraina, 912 Lainnya Melarikan Diri Ketakutan

Konashenkov menekankan, tentara bayaran asing di Ukraina tidak memiliki status pejuang di bawah hukum humaniter internasional. Karenanya, mereka akan menghadapi tanggung jawab pidana. Hukuman penjara jangka panjang adalah yang paling ringan.
Rusia memulai operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari. Operasi itu sebagai tanggapan atas permintaan Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Luhansk (LPR) kepada Moskow, agar memberikan mereka perlindungan terhadap serangan intensif oleh pasukan Kiev. DPR dan LPR adalah dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina.
Para pejabat Rusia mengatakan, tindakan militer mereka di Ukraina bertujuan untuk mendemiliterisasi dan mendenazifikasi negeri tentangga mereka itu.
Negara-negara Barat telah meluncurkan kampanye sanksi secara komprehensif terhadap Moskow sebagai tanggapan atas agresi militer Rusia di Ukraina.
Editor: Ainun Najib