Seluruh RW di Kota Yogya Ditarget Segera Miliki Bank Sampah
Sesuai kebijakan dan strategi daerah, maka Kota Yogyakarta menargetkan mampu mengurangi volume sampah hingga 30 persen pada 2025.
Sejak gerakan nol sampah anorganik dimulai pada awal Januari, volume sampah yang dibuang ke TPA Piyungan berkurang 17 ton per hari. Rata-rata Kota Yogyakarta membuang 260 ton sampah per hari.
Fasilitator kelurahan juga diharapkan dapat menjadi tempat bertanya bagi masyarakat apabila mengalami kesulitan dalam melakukan pemilahan sampah sejak dari sumbernya.
Analis Kebijakan Muda Sub Koordinator Pengembangan Sumberdaya Lingkungan Hidup DLH Kota Yogyakarta Christina Endang Setyowati mengaku optimistis fasilitator kelurahan mampu mewujudkan target seluruh RW memiliki bank sampah.
"Sebenarnya keberadaan bank sampah memang tidak harus didasarkan pada RW. Apabila memang dibutuhkan keberadaan di tingkat RT (rukun tetangga), maka sangat mungkin dibentuk. Setiap bank sampah yang baru terbentuk akan mendapat bantuan dari pemerintah daerah, di antaranya timbangan dan buku tabungan," ujarnya.
Editor: Ainun Najib