get app
inews
Aa Text
Read Next : Bareskrim Polri Tindak Tambang Pasir Ilegal di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi

Suhu Panas DIY Capai 33 Derajat Celsius, BMKG: Tak Ada Kaitan dengan Erupsi Merapi

Minggu, 12 Maret 2023 - 07:35:00 WIB
Suhu Panas DIY Capai 33 Derajat Celsius, BMKG: Tak Ada Kaitan dengan Erupsi Merapi
BMKG memastikan suhu panas DIY capai 30 derajat Celsius tidak ada kaitan dengan erupsi Merapi.(Foto: Ilustrasi/Ist)

YOGYAKARTA, iNews.id - Suhu udara di wilayah DIY dalam beberapa hari terakhir cukup panas, hingga 33 derajat Celsius. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) DIY memastikan kondisi ini tidak ada kaitannya dengan erupsi Gunung Merapi

Prakirawan Cuaca Stasiun Metereologi (Stamet) Yogyakarta, M Nur Hadi mengatakan, suhu udara tertinggi di wilayah DIY terakhir mencapai 33 derajat Celsius. Ini disebabkan cuaca cerah berawan dengan kecepatan angin kurang signifikan.

"Karena memicu radiasi sinar matahari banyak diterima permukaan bumi, jadi tidak berhubungan dengan aktivitas Merapi," tutur Nur Hadi, Sabtu (11/3/2023).

Menurut dia, berdasarkan kondisi dinamika atmosfer terkini maka prakiraan cuaca di sekitar Gunung Merapi di wilayah DIY pada Sabtu (11/3/2023) cuaca berawan. Angin bertiup dari selatan–barat daya dengan kecepatan 2-8 kilometer per jam. 

Sementara untuk dini hari cuaca lebih berawan dengan angin bertiup barat daya ke barat dengan kecepatan 2-8 kilometer per jam. Sedangkan untuk pagi ini cuaca cerah sampai berawan dengan angin berhembus dari selatan ke barat daya dengan kecepatan 2-8 kilometer per jam. 

Sejumlah warganet sempat menghubungkan peristiwa panas ini dengan erupsi Merapi. Bahkan panas di  DIY dengan erupsi Merpai menjadi trending topik di media sosial.

Pemilik akun @Tanyarl menulis "Merapi erupsi guys, pantes Jogja panas bangettt dari kemarin. Stay safe yaaaa aekuanyaaaa!"

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut