Sukses Kembangkan Nanas Bagong, Polwan Bantul Raih Pin Emas Kapolri
Setiap pekannya, Tri Asih bisa mendapatkan penghasilan hingga ratusan ribu dari menjual buah nanas dan bibit tanaman. Biasanya dia bisa memanen lima hingga delapan buah yang dijual per kilogram seharga Rp20.000. Dari setiap satu buah biasanya dijual sekitar Rp100.000 sama dengan harga satu bibit tanaman nanam.
Seiring berkembangnya usaha ini, banyak warga yang tertarik mengembangkan nanas Bagong. Tidak jarang orang dari luar daerah datang untuk melihat kebun nanas miliknya. Begitu tertarik pengunjung akan membeli beberapa benih tanaman nanas. Dia juga mengajak warga sekitar tempat tinggalnya ikut menanam tanaman ini.
Perawatan tanaman nanas cukup mudah, cukup disiram sekali dalam satu hari. Selain itu diberikan pupuk dari kotoran kambing.
Kesuksesan Bripka Tri Asih dalam meningkatkan perekonomian warga mendapat apresiasi dari Kapolri. Dia mendapatkan penghargaan berupa pin emas.
Petani milenial, Andin Nurul mengaku tertarik dnegan budi daya yang dikembangkan Tri Asih. Apalagi buah yang dihasilkan jauh di atas buah nanas yang ada di pasaran. Hal ini mendorongnya untuk ikut membudidayakan tanaman nanas, guna memanfaatkan lahan yang kosong.
“Tanaman ini bisa ditanam di pekarangan memanfaatkan lahan yang kosong,” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi