get app
inews
Aa Text
Read Next : Pastikan Prabowo Tak Pernah Berencana ke Israel, Menlu Sugiono: Buktinya Kita Pulang Hari Ini

Tentara Zionis Israel Tembak Mati Remaja Palestina di Tepi Barat

Sabtu, 12 Juni 2021 - 12:04:00 WIB
 Tentara Zionis Israel Tembak Mati Remaja Palestina di Tepi Barat
Tentara militer Israel di perbatasan dekat jalur Gaza. (Foto: Reuters)

YERUSALEM, iNews.id - Tentara Israel menambak mati seorang remaja Palestina Jumat (11/5/2021). Peristiwa itu terjadi saat tentara zionis membubarkan aksi protes permukiman ilegal Yahudi. Selain itu, aksi demonstrasi yang digelar di kota-kota Tepi Barat Nablus, Qalqilya, dan Ramallah ini juga mengakibatkan beberapa warga Palestina terluka.  

Saat membubarkan peserta aksi di Tepi Barat, tentara Israel menggunakan peluru tajam, peluru karet, serta gas air mata. Sementara warga Palestina membalas tentara dengan lemparan batu dan membakar ban.

Kematian remaja Palestina itu dikonfirmasi oleh Kementerian Kesehatan Palestina. Sayang, kementerian tidak memberikan rincian lain.

Kemenkes juga menambahkan, ada enam warga Palestina terluka oleh peluru tajam dan dibawa ke rumah sakit di Nablus.

Bulan Sabit Merah Palestina menyebutkan, jumlah korban luka ada sembilan orang, enam di antaranya dilarikan ke rumah sakit.

Sementara itu, saksi mata mengatakan, Mohammad Said Hamayil (15) tewas akibat tembakan tentara Israel. Puluhan pengunjuk rasa juga mengalami kesulitan bernapas setelah menghirup gas air mata.

Menurut data, sekitar 650.000 pemukim Israel tinggal di Tepi Barat dan Yerusalem Timur di 164 pemukiman, serta 116 pos permukiman.

Hukum internasional menganggap, Tepi Barat dan Yerusalem Timur sebagai wilayah pendudukan dan menganggap semua aktivitas pembangunan permukiman Yahudi di sana ilegal.

Pada tahun 1967, Israel menduduki sebagian besar wilayah Palestina, termasuk Tepi Barat, Jalur Gaza, Semenanjung Sinai dan bagian barat Dataran Tinggi Golan.

Dewan Keamanan PBB yang mengadopsi beberapa resolusi, mewajibkan Israel untuk membebaskan wilayah yang diduduki. Sayang Israel mengabaikan semuanya dan melanjutkan politik ekspansionisnya.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut