get app
inews
Aa Text
Read Next : Puluhan Siswa dan Guru Terjangkit Cacar, Kepala SDI Al-Abror: Penyebarannya Sangat Cepat

Tidur 300 Hari dalam Setahun, Pria Ini Dijuluki Kumbhakarna

Jumat, 16 Juli 2021 - 18:48:00 WIB
 Tidur 300 Hari dalam Setahun, Pria Ini Dijuluki Kumbhakarna
Pria ini punya penyakit langka. Dia bisa tertidur 300 hari dalam setahun. (Foto : India Times)

NEW DELHI, iNews.id - Pria di Rajasthan, India ini tertidur 300 hari dalam setahun. Akibat penyakit langkanya ini dia dijuluki Kumbhakarna, saudara kandung Rahwana yang punya kelemahan tidur selama 6 bulan.

Pria bernama Purkharam (42) itu diketahui menderita Hipersomnia Axis. Hipersomnia menyebabkan seseorang mengalami kantuk di siang hari dan mungkin harus tidur lebih dari 10 jam sehari. Mereka yang mengalami kondisi ini juga bisa tidur untuk waktu lama di malam hari. 

Menurut Medical News Today, orang yang menderita gangguan ini juga mengalami kesulitan bangun, bahkan sekalipun memasang alarm.

Purkharam pertama kali didiagnosis mengalami Hipersomnia Axis 23 tahun lalu. Kondisi tersebut memengaruhi perekonomian dan kebiasaan hidupnya. Karena kondisinya itu, Purkharam hanya bisa mengoperasikan toko kelontongnya 5 hari dalam sebulan. 

Jika kebanyakan orang tidur 7 sampai 8 jam sehari, Purkharam bisa tidur selama 25 hari nonstop. Jika ditotal bisa mencapai 300 hari dalam setahun.

Awalnya Purkharam tidur selama 7 sampai 8 hari nonstop. Namun seiring waktu menjadi lebih lama. Sekarang dia tidur selama 20 sampai 25 hari.

Keluarga harus memberi makan dan memandikannya saat dia tidur. Bahkan, saat bekerja menjaga toko pun Purkharam bisa tertidur namun masih bisa dibangunkan.

Purkharam mengatakan, meskipun sudah menjalani perawatan, tubuhnya sering lelah dan produktivitasnya menurun. Dia juga mengeluhkan sakit kepala yang parah.

Istrinya, Lichmi Devi, berharap sang suami segera pulih dan bia menjalani kehidupan normal seperti sebelumnya.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut