TPST Piyungan Bantul Kembali Dibuka, Begini Kondisinya

BANTUL, iNews.id - Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan, Bantul kembali dibuka setelah 45 hari ditutup. TPST yang berada di Dusun Banyakan, kalurahan Sitimulyo, Kapanewon Piyungan, Bantul maksimal hanya menerima 180 ton sampah per hari.
Bau busuk sampah tercium hingga di Kalurahan Potorono, Banguntapan yang jaraknya lumayan jauh. Ketika masuk melalui jalan utama di Dusun Ngablak, sejumlah pekerja proyek gorong-gorong sedang menyelesaikan pekerjaannya. Sebuah Alat berat dikerahkan untuk menggali tanah di sisi kanan jalan.
Sementara di sisi kiri jalan masuk ke TPST Piyungan ada dua lokasi pengurukan dan perataan tanah. Di lahan kosong tersebut akan dipakai untuk mengelola sampah dengan sistem Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
"Iya, itu lokasi untuk KPBU," kata salah seorang pekerja.
Tak ada ada aktivitas lalu lalang truk pengangkut sampah di sekitar TPST Piyungan selepas tengah hari. Begitu juga di jembatan timbang, tidak ada petugas yang berjaga. Kantor Unit Pelayanan Terpadu (UPT) TPST Piyungan sudah sepi meskipun baru pukul 13.30 WIB.
Di zona inti, sudah tidak ada lagi aktivitas berkaitan dengan sampah. Tidak ada lagi lalu lalang pemulung ataupun armada pengangkut sampah. Hanya pekerja proyek yang sedang menyelesaikan pekerjaannya di atas timbunan sampah yang menggunung.
Editor: Kuntadi Kuntadi