Tragis, Balita Berumur 6 Bulan Tewas Tersetrum saat Neneknya Menyetrika

GUNUNGKIDUL, iNews.id- Peristiwa tragis menimpa AS, balita yang baru berumur 6 bulan asal Dusun Kemejing, Kalurahan Kemejing, Semin, Gunungkidul. Bocah laki-laki ini tewas tersetrum karena menyentuh stop kontak di dekatnya.
Bocah yang belum bisa merangkak ini tewas tersetrum saat menyentuh stop kontak yang digunakan neneknya untuk menancapkan kabel saat menyetrika baju keluarga korban.
Kanit Reskrim Polsek Senin, Iptu Sumiran menuturkan peristiwa tersebut terjadi Kamis (7/7/2022) dan diketahui pukul 13.10 WIB. Kejdaian itu dilaporkan ke Mapolsek Semin sekira pukul 14.30 WIB.
"Peristiwa ini murni kelalaian. Tetapi keluarga tidak ingin menempuh jalur hukum," tutur dia, Kamis malam.
Sebenarnya, lanjut Sumiran, nenek korban bisa dijerat pasal kelalaian. Namun orangtua korban yang tidak lain anak dari nenek tersebut menandaskan tidak akan menuntut orangtuanya sendiri.
Sumiran menjelaskan, peristiwa tersebut bermula ketika nenek korban hendak menyetrika baju sembari momong cucunya yang belum bisa merangkak. Kemungkinan AS diletakkan di dekat dia menyetrika .
"Balita ini belum bisa merangkak. Mungkin hanya guling-guling saja dan merayap," ujarnya.
Sekira pukul 13.00 WIB, nenek korban yang menyetrika pakaian di depan tv ruang keluarga ingin pergi salat Dhuhur karena waktunya sudah lewat. Kemudian setrika tersebut ditinggal begitu.
Nenek korban pergi ke belakang rumah untuk mengambil air wudhlu. Saat itu, posisi setrika masih dalam kondisi kabel sambungan listrik masih terpasang. Selesai wudhu nenek korban mendengar suara jeritan kakak korban SA (7).
"Mendengar teriakan tersebut si nenek korban langsung bergegas masuk rumah mencari ke sumber suara," ujarnya.
Nenek korban kaget karena mendapati cucunya sudah dalam keadaan lemas. Dan tangan masih didekat kabel. Nenek korban berteriak meminta tolong dan bergegas membawa korban ke Puskesmas Semin 1 untuk penanganan medis dengan diantar tetangganya
Namun sampai ke Puskesmas korban dinyatakan sudah meninggal dunia. Korban kemudian dibawa kembali ke rumah duka untuk segera dimakamkan di pemakaman setempat.
Sumiran menyebutkan dari hasil olah olah TKP didapati korban diduga tersetrum stop kontak kabel setrika. Karena terdapat stop kontak/kabel listrik dalam keadaan terbuka. Korban mungkin berguling dan tangannya menyentuh stop kontak dan tersetrum.
Editor: Ainun Najib