Turki Lakukan Serang Udara ke Irak, 2 Orang Tewas dan 7 Lainnya Luka

BAGHDAD, iNews.id - Dua orang tewas dan tujuh lainnya terluka akibat serangan udara Turki ke Irak. Serangan uitu menargetkan Unit Perlawanan Sinjar atau YBS, sebuah milisi yang berafiliasi dengan Partai Pekerja Kurdistan atau PKK, di provinsi Sinjar, Irak bagian utara.
Menurut sebuah sumber keamanan Irak, Rabu (15/6/2022), satu serangan menargetkan markas intelijen.
Sementara satu serangan lainnya menghantam daerah sipil dan menyebabkan kerusakan pada toko-toko di sekitarnya.
Dalam sebuah video di media sosial menunjukkan kepulan asap tebal dan api berkobar. Sementara orang-orang melarikan diri di jalan. Namun Reuters tidak dapat segera memverifikasi video tersebut.
Seorang pejabat keamanan di wilayah otonomi Kurdistan Irak mengatakan, serangan itu menghantam sebuah gedung dewan kota di Snuny, sebuah desa dekat perbatasan dengan Suriah.
"Seorang anak berusia 12 tahun tewas dan enam orang lainnya terluka," kata pejabat yang tidak mau disebutkan namanya.
Turki secara teratur melakukan serangan udara ke Irak utara dan telah mengirim pasukan komando untuk mendukung serangannya. Serangan itu untuk melawan militan PKK dan milisi YPG Kurdi Suriah, yang dianggap sebagai kelompok teroris oleh Ankara.
Pada bulan April, Kementerian Luar Negeri Turki memanggil kuasa usaha Irak setelah Baghdad menuduh Ankara melanggar kedaulatannya. Mereka meminta Turki menarik semua pasukannya dari wilayah Irak.
PKK mengangkat senjata melawan negara Turki pada tahun 1984. Lebih dari 40.000 orang telah tewas dalam konflik tersebut.
Editor: Ainun Najib