get app
inews
Aa Text
Read Next : Kisah Inspiratif Amanda Eka Lupita Lulusan Termuda S2 UGM, Raih Gelar Master Usia 22 Tahun

UGM Pamerkan Arsip Kuno, Perkuliahan Pindah dari Keraton ke Bulaksumur

Kamis, 11 Agustus 2022 - 21:38:00 WIB
UGM Pamerkan Arsip Kuno, Perkuliahan Pindah dari Keraton ke Bulaksumur
UGM memamerkan arsip kuno dari perkuliahan di Keraton sampai Bulaksumur. (foto: istimewa)

YOGYAKARTA, iNews.id - Universitas Gadjah Mada (UGM) memamerkan arsip masa lalu bertajuk Perkuliahan UGM Tempo Doeloe. Pameran dibuka untuk umum mulai hari ini sampai  11 September 2022 di Teras Arsip UGM lantai 3 Gedung Perpustakaan UGM.

Berbagai dokumen kuno ditampilkan, baik berbentuk foto, tekstual dan video-video dokumenter yang menggambarkan perkuliahan saat berada di Kompleks Keraton Yogyakarta hingga di Kampus Bulaksumur. Setidaknya ada 33 foto, dan 40 arsip tekstual berupa panduan akademik, petunjuk masuk UGM, pidato stadium general, bahan ajar, panduan KKN, panduan pengabdian masyarakat, serta beberapa video dokumenter. 

“Arsip yang ditampilkan menggambarkan kondisi perkuliahaan di tahun 1950-an hingga tahun 1980-an dimana kuliah masih dilakukan di Komplek Keraton Yogyakarta sampai pindah di Bulaksumur,” tutur Arsiparis UGM, Muslichah.

Pameran ini merupakan rangkaian Dies Natalis Arsip UGM ke-18. Lewat pameran ini mahasiswa diajak untuk sejenak melihat potret kuliah di jaman dulu. Saat itu mahasiswa memiliki banyak tantangan dan kesulitan namun berhasil melewatinya.

“Harapannya mahasiswa saat ini juga bisa melewati berbagai tantangan yang ada,” ujarnya.
 
Awal perkuliahan UGM diselengarakan dengan segala keterbatasan. Perkuliahan dilaksanakan tidak terpusat di satu lokasi, tetapi tersebar di sejumlah tempat yang berada di kompleks Keraton Yogyakarta, Ngasem, Mangkubumen, Kadipaten, dan Jetis.

Dalam Laporan Tahunan Rektor UGM tahun 1950-an diceritakan kondisi perkuliahan saat itu. Di Kampus Kadipaten, kamar kereta disulap menjadi poliklinik, kamar penjaga menjadi laboratorium bakteriologi, kamar pelayan menjadi laboratorium kimia, dan kandang kuda menjadi rumah sakit. Sitihinggil dan Pagelaran dirombak menjadi aula, ruang kuliah, dan kantor Fakultas HESP. 
 
Sementara perkuliahan di Sitihinggil menampung 1.000 mahasiswa. Mahasiswa harus berdesakan untuk mendapatkan tempat. Mereka harus datang sebelum pukul 06.00 WIB, padahal kuliah dimulai pukul 08.00 WIB. 

Kegiatan praktikum dibuat bergilir 10 kali sampai jam 11 malam. Fakultas Teknik dengan 337 mahasiswa, terpaksa kuliah berdiri di luar ruangan dan mengintip dari jendela. Sedangkan Fakultas Sospol, kuliah dan ujian dibuat bergilir mulai jam 7 pagi hingga 8 malam. Lalu di tahun 1951 UGM mulai membangun kampus Bulaksumur dan secara bertahap pindah di tahun 1970-an.

“Melalui pameran arsip ini kita dapat melihat rekaman peristiwa masa lalu untuk menapaki perjalanan masa kini dan mempersiapkan perjalanan masa depan,” ujarnya.

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut