get app
inews
Aa Text
Read Next : BI Siapkan Rp24,8 Triliun untuk Lebaran di Jateng-DIY, Penukaran Uang Mulai 7 Maret

Update Corona DIY: Pasien Sembuh Covid-19 Jadi 129.940 Kasus

Sabtu, 28 Agustus 2021 - 18:06:00 WIB
Update Corona DIY: Pasien Sembuh Covid-19 Jadi 129.940 Kasus
Tim Kubur Cepat membawa jenazah dengan protokol Covid-19. Kasus Corona di DIY mulai melambat. (Foto : Antara)

YOGYAKARTA, iNews.id- Kasus Covid-19 harian di DIY, Sabtu (28/8/2021)  mulai ada pelambatan meski belum juga mereda. Sabtu hari ini ada 525 kasus, jumlah ini lebih sedikit dibandingkan pada Jumat (27/8/2021), 688 kasus. Penambahan 525 kasus tersebut hasil pemeriksaan 4.674 orang.

Sedangkan pasien yang meninggal 31 kasus, dibandingkan hari sebelumnya lebih banyak, sebab Jumat hanya 21 kasus. Sementara untuk pasien Covid-19 yang sembuh bertambah 1.054 kasus, lebih sedikit dari Jumat sebanyak 1.114 kasus.

Secara akumulatif, kasus Covid-19 di DIY, Sabtu  (28/8/2021) hingga pukul 16.30 WIB terkonfirmasi 148.744 kasus. Rinciannya kasus aktif 14.045 kasus, sembuh 129.940 kasus, meninggal 4759 kasus.

Kabag Humas Pemda DIY Ditya Nanaryo Aji mengatakan, kasus terkonfirmasi positif ini paling banyak di Sleman 218 kasus, disusul Bantul 163 kasus, Kulonprogo, 75 kasus, Gunungkidul 37 kasus dan Kota Yogyakarta 32 kasus.

“Untuk distribusi kasus berdasarkan riwayat, paling banyak tracing kontak kasus positif 481 kasus dan periksa mandiri 28 kasus. Sisanya screening karyawan kesehatan lima kasus dan belum ada info 11 kasus,” kata Ditya, Sabtu (28/8/2021).

Untuk tambahan 31 pasien Covid-19 meninggal, rinciannya Sleman 15 kasus, Bantul dan Kulonprogo masing-masing enam kasus, Gunungkidul tiga kasus dan kota Yogyakarta satu kasus.

Sedangkan 1054 pasien yang sembuh, paling banyak di Sleman, 414 kasus, diikuti Bantul 334 kasus, Kulonprogo 156 kasus, Gunungkidul 100 kasus dan  kota Yogyakarta 50 kasus.

“Dari perkembangan kasus Covid-19 di DIY untuk tingkat kesembuhan (case recovery rate) mencapai 87,36 persen dan tingkat kematian (case fatality rate) mencapai 3,20 persen,” paparnya.

Untuk rata-rata ketersedian tempat tidur rumah sakit rujukan kritikal dari ketersedian 298 tempat tidur (TT) terpakai 128 TT atau 42,9 persen dan rumah sakit rujukan  non kritikal dari ketersediaan 1921 TT, terpakai 685 TT atau 35,6 persen. 

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut