Update Covid-19 DIY 17 Juni: Positif Tambah 3 Jadi 276 Kasus, 216 Sembuh dan 8 Meninggal

YOGYAKARTA, iNews.id – Kasus Covid-19 di DIY per 17 Juni bertambah 3 menjadi 276 kasus. Salah satunya tertular dari pedagang ikan, yang merupakan psien positif di Purworejo, Jawa Tengah.

“Update hari ini ada penambahan tiga kasus menjadi 276 kasus,” kata Juru Bicara Pemda DIY dalam Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, Jumat (17/6/2020).

Baca Juga

Polda DIY Berikan SIM Gratis 1 Juli, Berikut Syaratnya

Tiga kasus baru ini, terdiri atas kasus 276 perempuan (81) asal Kota Yogyakarta dengan riwayat perjalanan dari Madura. Sedangkan kasus 277 perempuan (50) warga Kulonprogo yang melakukan kontak dengan kasus positif di Purworejo dan kasus 278 laki-laki (56) warga Bantul yang baru saja pulang dari Jakarta.

Untuk kasus sembuh, juga ada penambahan tiga kasus menjadi 216 kasus. Dua kali hasil uji laboratorium ketiga pasien ini negatif. Yakni, kasus 215 laki-laki (19) warga Sleman, kasus 216 perempuan (43) warga Bantul dan kasus 251 perempuan (34) warga Gunungkidul.

Baca Juga

Selamat, Seluruh Siswa Kelas 6 SD di Gunungkidul Dinyatakan Lulus

“Keseluruhan hari ini ada 276 kasus, 216 sembuh dan ada 8 kematian,” katanya.

Gugus tugas juga mendapatkan adanya dua laporan kematian pasien dalam pengawasan (PDP). Yakni perempuan (79) warga Sleman dan perempuan 938) warga Gunungkidul yang belum dilakukan rapid test.

Baca Juga

Update Covid-19 DIY per 16 Juni: Positif Tambah 1 Jadi 273 Kasus, 213 Orang Sembuh

“Hari ini ada 235 sampel yang diperiksa dari 177 orang,” katanya.

Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pemkab Kulonprogo, Baning Rahayujati mengatakan dengan adanya penambahan satu maka total ada 12 kasus Covid-19 di Kulonprogo. Sebanyak 11 pasien sebelumnya sudah sembuh dan selama empat hari tidak ada kasus positif.

“Pasien hari ini sudah diisolasi di RSUD Wates. Ini termasuk orang tanpa gejala,” katanya.

Sebelumnya pasien ini melakukan kontak dengan pasien positif di Purworejo yang merupakan pedagang ikan. Dinas Kesehatan juga telah melakukan tracking dan ada 26 orang yang melakukan kontak.

“Semuanya sudah di rapid test, hasilnya ada 2 reaktif dan 21 non-reaktif dan satu positif. Dua lagi hasilnya belum keluar," ucapnya.

Editor: Kuntadi Kuntadi