Vaksinasi Covid-19 di Kota Yogyakarta Sasar 4.597 Nakes dan Pejabat

YOGYAKARTA, iNews.id – Sebanyak 4.597 tenaga kesehatan yang ada di Kota Yogyakarta menjadi sasaran program vaksinasi Covid-19 tahap pertama. Pemkot Yogyakarta juga akan melibatkan pejabat dan tokoh masyarakat untuk ikut dalam vaksinasi tahap awal.
Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan total tenaga kesehatan (nakes) yang ada di Kota Yogyakarta mencapai 9.000 orang. Namun, setelah dilakukan verifikasi dan seleksi yang memenuhi persyaratan hanya 4.597 orang.
“Sementara yang tercatat ada 4.597 orang dari berbagai fasilitas pelayanan kesehatan baik puskesmas rumah sakit milik pemerintah dan swasta,” kata Heroe, Jumat (8/1/2021).
Tenaga kesehatan yang menjadi sasaran vaksinasi ini tersebar di 18 puskesmas dan tiga rumah sakit pemerintah RSUD Wirosaban Yogyakarta, RS Pratama dan RS DKT. Sedangkan untuk rumah sakit swasta yang menjadi rujukan, RS PKU Muhammadiyah, RS Panti Rapih, RS Bethesda, dan RS Siloam.
Selain itu ada tenaga kesehatan yang berasal dari beberapa rumah sakit non rujukan, seperti RS Bethesda Lempuyangwangi, RS Ludiro Husada, RS Hidayatullah, dan RS Happy Land. Rencananya vaksinasi ini akan dilaksanakan pada 15 atau 16 Januari mendatang.
Heroe mengatakan, dalam vaksinasi tahap pertama ini juga akan menyasar kalangan pejabat dan forkompinda. Termasuk kepada para tokoh masyarakat yang ada di Kota Yogyakarta. Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta tengah melakukan pengecekan dan verifikasi terhadap kondisi kesehatan pejabat di Forkopimda Kota Yogyakarta.
“Termasuk saya. Yang pasti, saya siap melakukan vaksinasi,” kata Heroe yang juga menjabat sebagai Wakil Wali Kota Yogyakarta.
Dalam verifikasi ini ada 13 pertanyaan yang harus dijawab oleh calon penerima vaksin. Jawaban ini untuk menentukan apakah vaksinasi bisa diberikan atau tidak. Vaksinasi akan dilaksanakan di RS Pratama.
“Kami masih menunggu kepastian kuota dan sasaran vaksin itu sendiri,” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi