Wasekjen PBNU: Menag Bilang Tak Ada Afirmasi Syiah dan Ahmadiyah
Jumat, 25 Desember 2020 - 19:08:00 WIB
Irfan Ma'ruf
Baca Juga
Teror Penyiraman Air Keras ke Pesepeda Kembali Terjadi di Sleman
Sebelumnya, Yaqut mengatakan pemerintah akan mengafirmasi hak beragama warga Syiah dan Ahmadiyah di Indonesia. Pernyataan itu merespons permintaan Guru Besar Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Azyumardi Azra agar pemerintah mengafirmasi urusan minoritas.
Yaqut tidak mau ada kelompok beragama minoritas yang terusir dari kampung halaman mereka karena perbedaan keyakinan. "Mereka warga negara yang harus dilindungi," kata Yaqut di Jakarta, Kamis, 24 Desember 2020.
Baca Juga
Libur Akhir Tahun, Kendaraan Bebas Masuk Malioboro
Editor: Ainun Najib
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jatim
7 hari lalu
Komisi III DPR Minta KPK Jangan Ragu Tetapkan Tersangka Kasus Kuota Haji
Jabar
1 tahun lalu
PCNU Kota Bandung Tegas Tolak Presidium Muktamar Luar Biasa Nahdlatul Ulama
Bali
1 tahun lalu
Ansor-Banser dan Pagar Nusa Gelar Apel Kesetiaan di Bali, Tak terkait Muktamar PKB
Jateng
2 tahun lalu
Kapan Puasa Ramadhan 2024? Ini Versi PBNU dan Muhammadiyah
Jatim
2 tahun lalu
Buka Program Perhutanan Nasional, Waketum PBNU Habib Hilal: Urus Ekonomi juga Bagian dari Akidah
Jateng
2 tahun lalu
Menag Tutup AICIS 2024, Ungkap Pentingnya Peran Agama dalam Menjawab Krisis Kemanusiaan
Berita Terkini
Yogya
14 jam lalu
Muhammadiyah Tetapkan Awal Puasa Ramadan 2026 pada 18 Februari, Tarawih Pertama Selasa Malam
Yogya
21 jam lalu
Kecelakaan Maut di Bantul, Bus Diduga Oleng Tabrak Pikap Tewaskan Sopir
Yogya
5 hari lalu
Panglima TNI Persilakan Warga Tegur Anggotanya jika Sembarangan Nyalakan Strobo
Yogya
5 hari lalu
3 Jalur Pendakian Resmi Gunung Merapi yang Wajib Diketahui Para Pendaki
Yogya
7 hari lalu
Bantul Geger, Dokter Gadungan Perempuan Tipu Warga hingga Rp538 Juta
Yogya
7 hari lalu
Pusat Gempa Hari Ini Magnitudo 2,8 Guncang Gunungkidul