Wisata Jip Diminati Wisatawan, Dishub Bantul Wacanakan Buat SOP Khusus

BANTUL, iNews.id - Wahana wisata jip, di Kabupaten Bantul mengalami peningkatan cukup siginifikan. Setidaknya ada enam paguyuban dengan total armada mencapai 300 unit yang setiap hari beroperasi di kawasan Pantai Parangtritis.
Terkait perkembangan ini, Dinas Perhubungan Bantu akan membuat aturan Standar Operasional Prosedur (SOP) keamanan aktivitas ini. Sebab belum lama ada kasus kecelakaan yang mengakibatkan satu wisatawan meninggal.
“Kami berencana menyusun SOP khusus untuk kendaraan yang masuk dalam kategori wahana wisata, seperti halnya jip wisata,” kata Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Bantul, Singgih Riyadi, Selasa (13/12/2022).
Komunitas jip ini awalnya hadir di kawasan wisata hutan pinus di Mangunan. Namun dalam perkembangannya juga muncul di Gumuk Pasir hingga Pantai Parangtritis. Secara berkala armada ini akan dilakukan pengecekan untuk memasikan kelayanan dan keamanan bagi penumpang.
"Kedepan, akan kita koordinasikan lagi dengan ketua-ketua paguyuban agar kegiatan ramp check (pemeriksaan kelayakan kendaraan) bisa rutin kita lakukan," ujarnya.
Ketu Paguyuban Jeep Adventure Parangtritis (JAP) Bayu Purwanto mengatakan, kelompoknya telah menerapkan SOP keselamatan penumpang dan pengemudi. Salah satunya rute yang diperbolehkan hanya di wilayah wisata Parangtritis.
"Kalau rute kita sudah memiliki batasan-batasan, dimana kalau kita lihat ada anggota yang melanggar akan kita tegur," kata dia.
Terkait dengan rencana Dishub Bantul memberlakukan SOP khusus, Bayu menyambut baik akan hal itu. Dengan begitu, pihaknya semakin terdorong untuk memperbaiki dan melengkapi hal-hal yang menjadi rekomendasi dari dinas.
"Kami justru menyambut baik karena ini akan membuat kita semakin termotivasi untuk menjadi lebih baik," ujarnya.
Editor: Kuntadi Kuntadi