SLEMAN, iNews.id - Kapolres Sleman AKBP Anton Firmanto mengatakan menerjunkan 893 personel untuk mengamankan libur Natal dan tahun baru. Petugas juga disebar untuk mengamankan peribadahan di sejumlah gereja wilayah Sleman.
"Untuk kegiatan tersebut dikemas dalam operasi lilin progro 2020 yang dilaksanakan dari 21 Desember 2020 hingga 3 Januari 2021," kata Anton, Rabu (23/12/2020)
Selain itu juga menyiagakan empat pos komando (posko). Posko tersebut berada di titik rawan. Terdiri dari tiga pos pengamanan (pospam) dan satu pos pelayanan (posyan).
“Pospam berada di daerah perbatasan, yakni Prambanan, Tempel dan Pakem. Posyan di daerah keramaian Jalan Laksda Adisutjipto dekat Amplaz,” ujarnya.
Mengenai penyekatan wilayah sebagai antisipasi penyeraban Covid-19 dan pelarangan perayaan malam pergantian tahun menurut Anton hingga sekarang belum ada instruksi, termasuk pemeriksaan surat rapid tes antigen. Namun begitu pihaknya tetap siap menjalankan langkah preventif tersebut.
“Jika ada perintah tentu kami siap melaksanakan. Untuk fokus dari penyekatan di kawasan perbatasan Jawa Tengah, seperti di Prambanan dan Tempel,” kata perwira dengan dua melati di pundak ini.
Anton menjelaskan meski belum ada instruksi penyekatan bukan berarti pengawasan lemah. Sebab pihaknya tetap berkoordinasi dengan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dalam menegakan protokol kesehatan. Untuk itu dirinya mengimbau para pendatang maupun wisatawan yang memasuki Sleman untuk patuh protokol kesehatan Covid-19.
“Ketegasan ini bukan sebagai upaya intervensi. Namun untuk menjaga kesehatan seluruh elemen masyarakat,”ujarnya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait