Menurut Reuters, hampir tidak ada yang diketahui publik tentang Zadira. Namun pada 2017, media Rusia mengatakan perusahaan nuklir negara Rosatom membantu mengembangkannya.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, dengan nada mengejek, membandingkan laporan tentang laser Rusia dengan apa yang disebut senjata ajaib yang diungkapkan Nazi Jerman dalam upaya untuk mencegah kekalahan dalam Perang Dunia Kedua.
"Kami melihat, pada bulan ketiga perang skala penuh, Rusia sedang mencoba untuk menemukan 'senjata ajaib'. Ini semua jelas menunjukkan kegagalan total misi Rusia," kata Zelenskiy pada Rabu lalu.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait