Oleh karenanya mereka berusaha keras untuk melakukan pemberdayaan UMKM agar mereka berdaya. Mereka bisa konsisten dengan usahanya, bisa punya produk yang punya value kemudian mampu menjalankan usaha itu dengan konsisten.
"Paling tidak mereka memiliki manfaat bagi konsumennya, bagi alam bagi sesama dan bagi dirinya sendiri," ujar dia.
Manajer Supporting PT PNM Cabang Yogyakarta, Muhammad Shofa, menuturkan 11 UMKM tersebut adalah nasabah Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) dari Cirebon, Tasik, Ambon, Banjarmasin dan Mataram.
"DIY merupakan gudangnya UMKM dan menjadi jujugan untuk belajar mengembangkan bisnis yang baik," tutur dia.
UMKM ini banyak berkecimpung dalam bisnis batik, tenun dan sasirangan. Mereka diajak ke DIY untuk meningkatkan pengetahuan, literasi, jejaring dan kapasitas usaha nasabah.
“Harapannya agar mereka dapat naik kelas,” katanya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait