Para peserta UMKM Mekaar belajar membatik di Yogyakarta. (Foto: iNews.id/Erfan Erlin)

Oleh karenanya mereka berusaha keras untuk melakukan pemberdayaan UMKM agar mereka berdaya. Mereka bisa konsisten dengan usahanya, bisa punya produk yang punya value kemudian mampu menjalankan usaha itu dengan konsisten.

"Paling tidak mereka memiliki manfaat bagi konsumennya, bagi alam bagi sesama dan bagi dirinya sendiri," ujar dia.

Manajer Supporting PT PNM Cabang Yogyakarta, Muhammad Shofa, menuturkan 11 UMKM tersebut adalah nasabah Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) dari Cirebon, Tasik, Ambon, Banjarmasin dan Mataram. 

"DIY merupakan gudangnya UMKM dan menjadi jujugan untuk belajar mengembangkan bisnis yang baik," tutur dia.

UMKM ini banyak berkecimpung dalam bisnis batik, tenun dan sasirangan. Mereka diajak ke DIY untuk meningkatkan pengetahuan, literasi,  jejaring  dan kapasitas usaha nasabah. 

“Harapannya agar mereka dapat naik kelas,” katanya.


Editor : Kuntadi Kuntadi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network